Pilkada Luwu Timur

Husler Lawan Kotak Kosong? Begini Tanggapan Sekretaris Golkar Luwu Timur

Penulis: Ivan Ismar
Editor: Sudirman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekretaris DPD II Golkar Luwu Timur, Andi Zulkarnain

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - DPD II Golkar Luwu Timur ogah menanggapi isu Thorig Husler (petahana) melawan kotak kosong.

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Luwu Timur akan diadakan 23 September 2020.

Sekretaris Golkar Luwu Timur, Andi Zulkarnain mengatakan, Golkar tidak memikirkan Thorieg Husler bakal melawan kotak kosong.

"Kami tidak fokus untuk memikirkan kotak kosong atau tidak. Yang pasti kami sudah siap menghadapi pilkada 2020," kata Andi Zul, Senin (2/3/2020).

Isu kotak kosong santer jadi perbincangan beberapa kalangan.

Hal ini berkaca pada Thorig Husler yang hampir mendaftar di semua parpol, yang punya kursi di DPRD Luwu Timur.

Hanya di Nasdem Husler tidak mendaftar karena dari awal, partai besutan Surya Paloh ini tidak membuka pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati.

Thorig Husler, kini telah resmi diusung oleh Partai Golkar.

Hal itu berdasarkan, hasil rapat Konsolidasi Pilkada 2020 di Aula Kantor DPP Golkar, Jl Anggrek Nelly Murni XI/A, Slipi, Jakarta Barat, Minggu (1/3/2020).

Konsolidasi dipimpin Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang (Waketum Korbid) Pemenangan Pemilu DPP Golkar Ahmad Doli Kurnia Tanjung dan Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Sulawesi Muhidin M Said.

Adapun calon penantang Husler di pilkada nanti tidak lain adalah Irwan Bachri Syam, yang juga wakil bupati sekaligus Ketua Nasdem Luwu Timur.

Golkar memperoleh tujuh kursi di DPRD Luwu Timur hasil Pemilu 2019 lalu.

Jumlah kursi itu sudah lebih dari cukup untuk mengusung Husler sebagai calon.

Syarat calon yang ingin maju lewat jalur parpol harus dididukung enam kursi.

Untuk bakal calon ingin maju sebagai bupati pada Pilkada 2020 Luwu Timur, minimal mengantongi dukungan enam kursi dari total 30 kursi di DPRD Luwu Timur.

Halaman
12

Berita Terkini