"Sekarang saatnya era kolaborasi bukan lagi era kompetisi. Maka dari itu kami mengajak semua pihak untuk ikut berfastabiqul khaerat (berlomba dalam kebajikan) demi mewujudkan Kota Makassar yang berkeadaban," tutur Awang.
Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sulsel Elly Oschar menyatakan, Pemuda Muhammadiyah merupakan organisasi besar yang bahkan usianya lebih tua dari Republik Indonesia.
Sehingga, komitmen organisasi otonom Muhammadiyah ini dalam rangka memajukan negeri dan menjaga kesatuan NKRI tak perlu diragukan lagi.
Ia juga mengingatkan bagi kepengurusan yang baru untuk tetap menjaga keikhlasan dan motivasi dalam mengurus persyarikatan ini.
"Pemuda Muhammadiyah itu tempat orang bekerja ikhlas, sebab tidak ada uang di Pemuda Muhammadiyah. Maka dari itu tetap jaga kemurnian niat dan semangat," ujarnya.
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)