TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kawasan Timur Indonesia (KTI) Digifest 2020, di Celebes Convention Center, Makassar, berakhir Minggu (12/1/2020) malam.
Acara yang berlangsung dua hari ini ditutup oleh Direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Selatan, Iwan Setiawan.
Iwan megaku bangga, event yang digelar pertama kali untuk mempromosikan QR Code Indonesia Standard (QRIS) ini mendapat sambutan hangat masyarakat.
Hal itu kata Iwan terlihat dari pengunjung KTI Digifest 2020 selama dua hari yang menembus total 5.000-an pengunjung.
"Sangat luar biasa, kami bangga dapat menggelar KTI Digifest untuk pertama kalinya di Indonesia. Lebih dari 5000 pengunjung datang selama dua hari pelaksanaan," kata Iwan.
Iwan menjelaskan, total transaksi menggunakan QRIS selama dua hari lebih dari Rp 250 juta, yang tersebar di 178 merchant peserta KTI Digifest 2020.
"Laporan yang saya terima, di hari pertama total transaksi QRIS sebesar Rp 155 juta, dan di hari kedua ini, sampai pukul 18.00 Wita sudah mencapai Rp90 jutaan, dan pastinya akan terus bertambah malam ini," beber Iyan.
Tak hanya transaksi, BI juga mencatat nominal top up yang dilakukan pengunjung selama dua hari, baik melalui perbankan maupun PJSP Non-bank, sekira Rp 100 jutaan.
"Di hari pertama juga tercatat sekitar Rp 58 juta top up yang dilakukan perbankan maupun PJSP non-bank. Di hari kedua ini meski belum dihitung, tapi kami perkirakan juga di kisaran sama, jadi total dua hari top up sekitar Rp 100 jutaan," terang Iwan.
Iwan berharap, kesuksesan pelaksanaan KTI Digifest dapat memicu masyarakat untuk terus bertransaksi cashless dengan menggunakan QRIS.
"Going digital adalah sebuah keniscayaan, mari kita dukung bersama dengan menggunakan QRIS untuk transaksi pembayaran. Kita berharap masyarakat semakin familiar bertransaksi dengan menggunakan QRIS," pungkasnya.