Waspada! 5-12 Januari Hujan Deras dan Petir, Rawan Banjir, Angin Kencang, Longsor di Wilayah Ini?
TRIBUN-TIMUR.COM - Cuaca ekstrem dalam sepekan ke depan bakal terjadi di beberapa wilayah Indonesia tepatnya berlaku sejak 5-12 Januari 2020.
Peringatan dini dikeluarkan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika ( BMKG) dengan merilis update informasi terkait potensi cuaca ekstrem.
Dikutip dari Kompas.com, Senin (6/1/2019), Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Drs R Mulyono R Prabowo mengatakan, potensi cuaca ekstrem bakal terjadi dari pengamatan BMKG.
• Sule Ungkap Keributan Soal Pemakaman Lina, Adik Ipar Bongkar Sifat Buruk Teddy Sang Suami
• Angin Puting Beliung Rusak 2 Rumah di Desa Botto Mallangga Enrekang
Hal tersebut adalah hasil analisis kondisi dinamika atmosfer terkini yang menunjukkan masih adanya potensi hujan lebat di beberapa wilayah Indonesia.
Kondisi dinamika atmosfer yang ditunjukan yaitu berkurangnya pola tekanan rendah di Belahan Bumi Utara (BBU) dan meningkatnya pola tekanan rendah di wilayah Belahan Bumi Selatan (BBS).
Hal tersebut mengindikasikan terjadinya peningkatan aktivitas Monsun Asia yang dapat menyebabkan beberapa hal sebagai berikut:
Penambahan massa udara basah di wilayah Indonesia.
Meningkatnya pola tekanan rendah di BBS atau sekitar Australia yang dapat membentuk pola konvergensi (pertemun massa udara).
Terjadinya belokan angin menjadi signifikan, dan meningkatkan pertumbuhan awan hujan di wilayah Indonesia terutama di bagian selatan ekuator.
• KABAR GEMBIRA, Istri Ahok, Puput Nastiti Devi Melahirkan Bayi Laki-laki, Ini Nama yang Disematkan
• Angin Kencang Rusak 30 Rumah di Pammana Wajo, Warga Butuh Bantuan Tenda
Sementara itu, berdasarkan model prediksi, aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO) fase basah diprediksikan mulai aktif di sekitar wilayah Indonesia selama sepekan ke depan.
"Kondisi ini dapat meningkatkan potensi pembentukan awan hujan yang cukup signifikan di wilayah Indonesia," kata Mulyono seperti dikutip dari akun instagram @infoBMKG.
Prediksi cuaca
Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan dalam periode sepekan ke depan potensi cuaca ektrem.
Ditandai dengan curah hujan dengan intensitas lebat disertai kilat atau petir, serta angin kencang dapat terjadi di beberapa wilayah di Indonesia.