Dikutip dari Reuters Jumat (11/10/2019) pesawat-pesawat yang mengalami keretakan itu akan dilarang terbang sampai perbaikan dilakukan.
Sulli Eks f(x) Depresi hingga Ditemukan Tewas Bunuh Diri,Sosok Choiza Mantan Pacar Kini Jadi Sorotan
Perjalanan Karier Girlband F(x) yang Sempat Populerkan Nama Sulli sebelum Ditemukan Tewas Bunuh Diri
Hampir 5 persen dari hasil inspeksi menemukan retakan di bagian pickle fork, yaitu bagian yang menempelkan badan pesawat ke struktur sayap dan mengelola gaya.
Dilansir oleh Tribun Travel dari CNN Travel, berikut daftar maskapai penerbangan berhenti beroperasi akibat didera berbagai masalah yang tak terselesaikan.
1. Wow Air
Wow Air, maskapai penerbangan yang berbasis di Islandia ini yang dikenal dengan penerbangan murahnya mengumumngan bangkrut pada 28 Maret 2019 yang lalu.
"Wow mengalami masalah keuangan, mereka berusaha bergabung dengan Icelandair yang gagal," kata Richard Quest.
2. US Airways
Hal ini karena US Airways mempunyai jaringan domestik dan internasional yang sangat luas menghubungkan bandara Charlotte, Philadelphia, Phoenix, dan Washington DC-Nasional, dan membeli Pacific Southwest Airlines (PSA), Piedmont Airlines, dan Trump Shuttle.
Pada tahun 2013, US Airways bergabung dengan American Airlines dan membentuk sebuah maskapai penerbangan terbesar di dunia.
Pesawat US Airways terkahir terbang pada April 2015 lalu.
3. Continental
Continental pesawat yang mempunyai banyak pengalaman bersejarah seperti merekrut pilot Afrika-Amerika pertama yang bekerja untuk semua maskapai besar AS (1963).
Kemudian meresmikan rute jet reguler pertama yang menghubungkan pulau-pulau di Pasifik (1968), melakukan penerbangan non-stop lebih dari 16 jam (Newark ke Hong Kong, 2001) dan menawarkan dukungan online 24 jam (2009).
Pada tahun 2012 Continental bergabung dengan United Airlines.
4. Midwest Airlines