Fahira Idris pernah menjadi sorotan lantaran mencuit pernyataan kontroversial.
Dua tweet yang ia keluarkan menimbulkan kehebohan karena terkait unsur yang menyinggung suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) serta dugaan fitnah.
Dua tweet tersebut mendapat respons negatif mulai dari sutradara kawakan Joko Anwar hingga sebuah petisi.
Joko Anwar sempat mengeluarkan tweet dengan capture tweet dari Fahira Idris dan mempertanyakan apakah benar tweet tersebut dikeluarkan oleh seorang senator.
Sementara itu, seorang netter Yoyon Raunsyanfikr menggalang petisi melalui situs Change.org.
Tak lama setelah menuai hujatan, Fahira Idris menghapus cuitan tersebut dan menulis permintaan maaf.
"Atas saran suami & teman2 @TanpaJIL disarankan untuk dihapus bbrp tweet, karena potongan tweet saya di twist mereka," tulisnya.
Meski telah minta maaf dan menghapus tweet bully netizen masih mengalir ke akun Fahira.
Mengaku Wakili Pendukung Anies yang Marah
Tahu kapasitas dirinya dipertanyakan, Fahira mengaku, melaporkan Ade Armando untuk mewakili suara dari pendukung Anies yang merasa tersinggung.
Mereka meminta Fahira untuk melaporkan perbuatan Ade ke Polda Metro Jaya.
"Warga Jakarta terutama pendukung Anies marah. Kemaren kan pendukungnya pak Anies dengan pendukung Pak Ahok kan sekitar ada 50 persennya lah. Setengah warga Jakarta tuh marah."
"Makanya mereka minta saya sebagai wakilnya, kan mereka enggak mungkin rame-rame ke kantor polisi," ujarnya kepada TribunJakarta.com di kawasan Jagakarsa, Minggu (3/11/2019).
Fahira melanjutkan Ade Armando untuk berhenti menyakiti perasaan pihak lain.
Sebab, kasus yang menjerat Ade bukan baru kali ini saja.
Ade telah beberapa kali terlibat kasus.
"Jadi perkembangan selanjutnya saya akan berbicara dengan Bapak Kapolda terkait kasus ini untuk memberi penjelasan lanjut terkait kasus ini," tandasnya.
Data Diri:
Nama: Fahira Idris
Instagram: @fahiraidris
Lahir: 20 Maret 1968
Tempat Lahir: Jakarta
Kebangsaan: Indonesia
Pasangan: Aldwin Rahadian
Hubungan: Fahrina Fahmi Idris (saudari)
Anak: Nabila Zahra dan Nazira Auliya
Orang tua: Fahmi Idris (ayah)
Kartini (ibu)
Alma mater: Universitas Padjadjaran
Universitas Indonesia
Pekerjaan: Pengusaha, aktivis
Dikenal karena: The Most Inspiring Tweeter by Tony Hastings
Pendidikan
1974 - SD Argentina, Jakarta
1977 - SD Besuki, Jakarta
1980 - SMP Al-Azhar, Jakarta
1983 - SMA Al-Azhar, Jakarta
1986 - Fakultas Matematika, Universitas Padjadjaran, Bandung
1987 - Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia, Jakarta
2008 - Magister Hukum Bisnis, Universitas Padjadjaran, Bandung
Aktivitas Fahira Fahmi Idris di beberapa organisasi:
Ketua Umum Ormas dan LBH Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang JAPAR)
Ketua Asosiasi Pengusaha Parcel Indonesia (APPI)
Ketua Harian Perbakin DKI Jakarta
Ketua Umum DPP Saudagar Muda Minang
Pendiri & Ketua Umum GEMA DAMAI
Ketua Bidang Pembinaan & Pendidikan DPP IKAPPI (Ikatan Pedagang Pasar Indonesia)
Ketua Yayasan Selamatkan Anak Bangsa
Koordinator Posko Bantu Banjir Jakarta
Ketua Gerakan Anti Miras untuk anak/remaja di bawah usia 21 tahun.(*)