Ia terpilih sebagai pengicau terinspiratif sejagad pada tahun 2010.
Dalam polling yang bertajuk The Most Inspiring Twitter tahun 2010, Fahira Idris (@fahiraidris) dinyatakan sebagai juara.
Ia memperoleh 71 persen suara, unggul dari Diana Adams (@adamsconsulting), penulis dan wirausahawan asal Atlanta, Amerika Serikat (AS), yang mendapatkan 11 persen suara, juga unggul dari Aaron Lee, seorang ahli pemasaran Internet asal Malaysia.
Pesaing Fahira berasal dari berbagai negara seperti Amerika Serikat, Inggris, India, Filipina, Malaysia dan lain-lain.
Penghargaan dan apresiasi terhadap Fahira dalam situs jejaring sosial itu dikarenakan keberaniannya mengkritik Front Pembela Islam (FPI), ia bahkan mendatangi markas FPI, berdialog dan menyampaikan kritikan masyarakat terhadap FPI.
Pada tahun 2005 ia juga dinobatkan sebagai The Most Favourite Inspiring Woman oleh salah satu media.
Di bulan Januari 2013, Fahira terpilih lagi sebagai salah satu dari 8 Wanita Inspiratif & Informatif di Tweeter versi Fimela.com.
Daftar Kekayaan
Dalam Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN), Fahira Idris memiliki harta kekayaan mencapai miliaran rupiah atau tepatnya Rp 38.280.000.000.
Aset berupa tanah dan bangunan menyumbang sebagian besar harta Fahira Idris, yaitu Rp 36.336.000.000.
Fahira Idris memiliki enam bidang dan bangunan yang berada di Bandung dan Jakarta Selatan.
Selain itu, Fahira Idris juga memunyai enam unit mobil dan satu motor dengan nilai Rp 1.945.000.000.
Aset milik Fahira Idris lainnya adalah harta bergerak lainnya Rp 80 juta serta kas dan setara kas Rp 3 juta.
Namun, Fahira Idris memiliki utang senilai Rp 84 juta sehingga mengurangi total kekayaannya.
Kontroversial