Baca tanpa iklan
Produk tersebut rupanya cocok untuk Medina.
Ia pun sering mendapat pertanyaan dari teman-temannya mengapa wajahnya terlihat sangat berseri.
Berawal dari sana, Medina Zein memulai bisnisnya dengan membuka online shop.
Dia yang saat itu baru lulus kuliah jurusan kebidanan di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Budi Luhur, Bandung, mencoba serius berbisnis.
Serius berbisnis, Medina Zein mengikuti kursus pendek tentang estetika untuk menambah pengetahuannya.
Kebetulan sebagai lulusan akademi kebidanan, Medina Zein mempunyai hak mengikutinya.
Selesai kursus, Medina Zein langsung membuka sebuah klinik kecantikan.
Bermodal uang Rp 50 juta hasil dari online shop, Medina Zein membuka klinik di kawasan Ciwastra, Bandung, Jawa Barat.
Klinik tersebut bernama Lazeta
Di awal berdiri, karyawannya hanya 5 orang, termasuk dirinya yang merangkap sebagai beautician.
Sebagai langkah awal, Medina Zein mengandalkan promosi melalui media sosial Instagram.
Dia meng-endorse selebgram yang ternyata menarik minat konsumen.
Tak hanya membeli, ada pula konsumen yang memilih menjadi distributor dan reseller.
Bisnis Medina Zein itu rupanya berkembang pesat.
Alhasil dalam waktu tak lama, dia kebanjiran order.
Tahun 2013 merupakan masa penjualan tertinggi produknya.
Bisnis yang terus berkembang membuat pundi-pundi keuangan Medina Zein semakin besar.
Setiap bulan omzetnya mencapai Rp 4,5 miliar.
Berkat keberhasilannya, Medina Zein pun mendapat julukan sebagai hijaber miliarder.
Kini tak hanya klinik kecantikan saja, bisnis Medina Zein pun semakin berkembang.(*)