TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Panglima Komando Daerah Militer (Kodam) XIV/Hasanuddin, Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Surawahadi, turut memberikan belasungkawa atas wafatnya mantan Gubernur Sulsel H Zainal Basri (HZB) Palaguna, Rabu (2/10/2019) sore.
Surawahadi tiba di rumah duka, Jl Letjen Hertasning, Rappocini, Makassar sekitar pukul 18.05 wita dan meninggalkan rumah duka pada pukul 18.20 wita.
Ia didampingi Kasdem XIV Hasanuddin Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI Budi Sulistijono, Komandan Kodim (Dandim) 1408/BS Makassar, Kolonel TNI Andriyanto serta sejumlah perwira lainnya.
Mandiri Vaganza di TSM Resmi Dibuka, Banyak Promo dan Diskon
Pasca Jalani 3 Away, PSM Mainkan 4 Laga Kandang
Inilah Komposisi Susunan Fraksi DPRD Sulsel
Saat tiba di rumah duka, Surawahadi langsung memberikan salam. "Assalamualaikum," katanya kepada awak media, Rabu (2/9/2019).
Ia kemudian melepas sepatu di kursi, begitu juga dengan Budi, keduanya kompak melepaskan sepatu sebelum masuk dalam rumah duka.
Saat di pintu, Surawahadi memberikan topi kepada ajudannya, lalu masuk dalam rumah, tidak lama kemudian sebelum melihat jenazah almarhum, ia keluar dan memberikan tongkat komandonya kepada ajudannya.
Beberapa menit kemudian, Surawahadi keluar dan memasang sepatunya.
"Saya minta maaf adik-adik, kemarin saya banyak di Kendari, Sulawesi Tenggara masuk wilayah kami juga," katanya terkait aksi-aksi kemarin oleh mahasiswa di sejumlah titik di Makassar.
Mandiri Vaganza di TSM Resmi Dibuka, Banyak Promo dan Diskon
Pasca Jalani 3 Away, PSM Mainkan 4 Laga Kandang
Inilah Komposisi Susunan Fraksi DPRD Sulsel
Usai pasang sepatu, ia kemudian melayani wartawan yang ingin wawancara. Usai wawancara perwira dua bunga itu pamit.
Sebelum pamit, ia mengaku siap menjadi pemimpin upacara pemakaman di Kabupaten Bone.
"Terimakasih banyak pak," kata salah satu keluarga almarhum, "Saya yang berterima kasih," jawab Surawahadi.
Tidak lama setelah Surawahadi meninggal rumah duka, alat berat berupa Excavator langsung meratakan tumpukan material di depan rumah duka.
Sejumlah pasukan TNI berseragam lengkap juga masih berada di depan rumah duka.
Bahkan Komandan Kodim (Dandim) 1408/BS Makassar, Kolonel TNI Andriyanto serta sejumlah perwira lainnya masih terlihat.
Sore, tumpukan pasir dan batu tersebut sangkat mengganggu arus lalu lintas, termasuk tamu-tamu yang datang di rumah duka.(zis)
Mandiri Vaganza di TSM Resmi Dibuka, Banyak Promo dan Diskon
Pasca Jalani 3 Away, PSM Mainkan 4 Laga Kandang
Inilah Komposisi Susunan Fraksi DPRD Sulsel
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur: