TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA - DPD II Partai Golkar Kabupaten Gowa, membuka penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2020.
Ketua DPD II Partai Golkar Gowa, Hoist Bachtiar menyampaikan, para bakal calon tidak dimintai mahar ketika mengambil ataupun mengembalikan formulir.
"Tidak ada mahar begituan. Karena mendaftar pun belum tentu diusung," katanya ketika dikonfirmasi Tribun Timur, Selasa (24/9/2019).
Nikita Mirzani Ngamuk di Instagram Cari Anak Pesantren, Sampai Pengen Nonjok, Sekolah Anaknya?
Soal Kendaraan Listrik, Kementerian Perindustrian Bakal Kerjasama dengan Grab
Terima SK Golkar, Kamil Ruddin Terpilih Jadi Wakil Pimpinan DPRD Barru
Golkar Gowa sejauh ini telah mengeluarkan dua formulir, dalam hal ini kepada Hasan Hasym dan Andi Nurhikmah Daeng Cora.
Hoist menyampaikan, para pendaftar diberi kesempatan bila ingin mengendarai Partai Golkar pada Pilkada Gowa 2020.
Setelah pengembalian formulir, para bakal calon nantinya akan melanjutkan ke tahap uji kepatutan dan uji kelayakan pada DPD tingkat satu di provinsi.
Partai berlogo pohon beringin ini memiliki modal tiga kursi.
Sementara syarat pengusulan pasangan calon minimal sembilan kursi.
"Kita membuka pendaftaran. Setelahnya kewenangan DPD tingkat I. Jadi tidak ada mahar," imbuhnya.
Sejauh ini Partai Golkar Kabupaten Gowa masih menantikan pendaftar baru, dalam penjaringan bakal calon Bupati Gowa.
Salah satu kandidat yang sedang dinantikan yaitu Politikus Partai Gerindra Sulsel Darmawangsyah Muin.
Hoist Bachtiar mengaku telah berkomunikasi dengan Darmawangsyah Muin.
Terima SK Golkar, Kamil Ruddin Terpilih Jadi Wakil Pimpinan DPRD Barru
Mahasiswa KKN UIM Gelar Pentas Seni di Desa Batara Pangkep
Terjebak Macet, Penumpang Angkot Pilih Jalan Kaki di Depan Kampus Unismuh
Ketua OKK Gerindra Sulsel itu, disebutkan bakal mengambil formulir pendaftaran di Sekretariat Golkar Gowa dalam waktu dekat.
"Kita masih buka pendaftaran, Pak Darmawangsyah salah seorang kandidat yang akan datang ambil formulir," katanya.
Hoist Bachtiar dan Darmawangsyah memang sering membangun komunikasi karena sama-sama berkantor di DPRD Sulsel PeriodeĀ 2014-2019.