Usai Daftar Calon Bupati di PDIP, Alat Peraga Devo Khaddafi Menjamur di Maros

Penulis: Amiruddin
Editor: Syamsul Bahri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Alat peraga bergambar Devo Khaddafi di Maros, Selasa (17/9/2019).

TRIBUN-MAROS.COM, TURIKALE - Alat peraga sosialisasi bergambar Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Sulsel, Devo Khaddafi, memadati sejumlah ruas jalan di Kabupaten Maros, Selasa (17/9/2019).

Alat peraga tersebut mulai terpasang, pasca Devo mendaftar sebagai bakal calon bupati, di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Maros.

Siloam Hospital Makassar Gelar Pemutaran Film 3D dan Edukasi Kesehatan Otak

BREAKING NEWS: Nasruddin Resmi Dilantik Jadi Wakil Bupati Barru

Bandingkan Pekerjaan Istri Thareq Kemal Habibie & Ilham Akbar Habibie, Tak Biasa dan Jarang Tersorot

Sekda Bone: Pejabat Dimutasi Semua Sudah Kembalikan Randis

KABAR BURUK Kivlan Zen Loyalis Prabowo Subianto dari Rutan Polda Metro Jaya Setelah Jadi Terdakwa

Terlihat dalam alat peraga tersebut, gambar Devo Khaddavi, lengkap dengan tagline Maros Mandiri 2020.

Seperti yang dipantau tribun-maros.com, di Jl Poros Maros-Makassar, Jl AP Pettarani, Jl Lanto Dg Passewang, dan ruas jalan lainnya.

"Saya juga tidak tahu berapa jumlahnya, karena relawan yang buat," kata Devo Khaddafi kepada tribun-maros.com.

Tagline Maros Mandiri, mulai diperkenalkan Devo, saat mendaftar di PDIP Maros, pada Sabtu (14/9/2019) lalu.

Saat itu, Devo ke Sekretariat DPC PDIP Maros, di Jl Jenderal Sudirman, Kecamatan Turikale, ditemani sejumlah timnya.

Devo tampak mengenakan kaos, dengan tulisan "Wattunnami Maros Mandiri 2020."

Wattunnami dalam bahasa Bugis Makassar, berarti sudah saatnya.

Alat peraga bergambar Devo Khaddafi di Maros, Selasa (17/9/2019). (amiruddin/tribun-maros.com)

Saat ditanya terkait Maros Mandiri, Devo mengatakan, tagline tersebut artinya mampu berdiri sendiri, atau tidak bergantung pada orang lain.

"Maros Mandiri berarti kita memanfaatkan semua potensi yang ada, untuk kemajuan daerah, agar tidak bergantung pada bantuan-bantuan dari luar," ujarnya.

Terpisah, Wakabid Pemenangan Pemilu PDIP Maros, Marsuki Baso, mengatakan peluang Devo didukung oleh partainya, sama dengan balon lainnya.

"Peluangnya semua sama untuk mendapat dukungan PDIP. Kami hanya buka pendaftaran, lalu dilanjutkan ke DPD dan DPP PDIP," ujarnya.

Ditambahkan Marsuki, balon bupati yang mendaftar ke PDIP, sebanyak 18 balon bupati.
Balon bupati tersebut, yakni Ramli Rahim (Ketum IGI), Prof Yusran Jusuf (akademisi), Chaidir Syam (anggota DPRD Maros), Suhartina Bohari (mantan anggota DPRD Maros).

Andi Ilham Nadjamuddin (birokrat), Harmil Mattotorang (Wabup Maros), Wawan Mattaliu (anggota DPRD Sulsel), Emil Syahbuddin.

Halaman
12

Berita Terkini