TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Wakil Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam mendaftar di PDIP sebagai calon bupati untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.
Ketua Tim Penjaringan PDI Luwu Timur, Ober Datte mengatakan Irwan Bachri Syam mendaftar sebagai calon bupati.
"Iya (Irwan Bachri Syam) daftar sebagai bupati," kata Ober Datte kepada TribunLutim.com, Sabtu (14/9/2019).
Sekretaris Nasdem Luwu Timur, Saharuddin yang mewakili Irwan mengembalikan formulir tersebut ke PDIP, Jumat (13/9/2019).
Kesaksian Ajudan Tentang Sosok BJ Habibie
Pemkot Makassar Kurang Peduli Terhadap Kesehatan dan Pendidikan Difabel?
Diiming-imingi Uang Rp 4 Juta, Gadis ini Rela Berpose Tanpa Busana
"Jadi wakil bupati lebih dulu kembalikan formulir dibanding bupati," imbuh Ober.
Sementara Sekretaris Nasdem Luwu Timur, Saharuddin mengatakan formulir dikembalikan pukul 10.30 Wita.
"Diwakili, saya yang wakili (Irwan) atas nama partai (kembalikan formulir ke PDIP," kata Sabu sapaan Saharuddin.
Ikut anggota DPRD Luwu Timur dari Fraksi Nasdem yaitu Tugiat, Irmanto Hafid dan Samuel saat pengembalian formulir.
Sabu juga menanggapi soal pisahnya Husler-Irwan di Pilkada 2020 mendatang. Sabu mengatakan politik masih sangat dinamis. Daerah lain kata dia malah biasanya semua partai punya hak mendorong ketuanya.
"Termasuk Nasdem berhak untuk mendorong. Apalagi Nasdem partai pemenang kedua (di Luwu Timur)," kata Sabu.
"Bersama dengan pak Husler masih punya peluang besar. Kecuali Husler tidak menginginkan atau Golkar sudah tidak berkehendak, apa boleh buat," imbuhnya.
Menurut Sabu, kalau pun nanti pisah di Pilkada 2020, pihaknya mau tidak mau akan mengusung ketua Nasdem atau Irwan Bachri Syam.
Sebelumnya, Bupati Luwu Timur, Thorig Husler sudah mengembalikan formulir pendaftaran di DPC PDIP Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel), sekitar pukul 14.00 Wita, Sabtu (14/9/2019).
Ketua DPD II Golkar Luwu Timur ini ditemani Sekretarisnya, Andi Zulkarnain dan sejumlah pengurus Golkar ke Sekretariat PDIP di Jl Sam Ratulangi, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili.
Husler mengatakan berkeinginan maju kembali pada Pilkada 2020 untuk membangun Luwu Timur bersama masyarakat.
"Semoga PDIP berkenan menerima saya dan bersama-sama sebagai partai pengusung," kata Husler.
PDIP memiliki tiga kursi di DPRD Luwu Timur yang disumbang Efraim, Ober Datte dan Leonard Bongga pada Pemilu 2019.
Kesaksian Ajudan Tentang Sosok BJ Habibie
Pemkot Makassar Kurang Peduli Terhadap Kesehatan dan Pendidikan Difabel?
Diiming-imingi Uang Rp 4 Juta, Gadis ini Rela Berpose Tanpa Busana
Bagi bakal calon ingin maju sebagai bupati pada Pilkada 2020 Luwu Timur minimal mengantongi dukungan enam kursi dari total 30 kursi di DPRD Luwu Timur.
Sementara, khusus calon dari jalur perseorangan atau independen harus menyetor surat dukungan dan e-KTP 18 ribu.
Jumlah tersebut sama dengan 10 persen dari jumlah DPT Luwu Timur sebanyak 189.449.
Adapun DPT Luwu Timur hasil rekapitulasi daftar pemilih tatap hasil perbaikan (DPTHP-2) Pemilu 2019 sebanyak 189.449 orang.
DPT terdiri dari 96.523 laki-laki dan 92.926 perempuan.
Laporan Wartawan TribunLutim.com, vanbo19
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: