Baca tanpa iklan
Jalan kaki
Sejak awal berniat menurunkan berat badan, pemilik nama lengkap Kemal Vivaveni Mochtar, yakin bahwa dirinya harus menjalankan diet sehat seumur hidup.
Bukan hanya dalam hitungan sehari, seminggu, sebulan, setahun, melainkan pola makan sehat harus dijalaninya terus.
Selain itu, lingkungan sekitarnya harus ikut mendukungnya untuk gaya hidupnya yang baru, gaya hidup sehat untuk menurunkan berat badan.
"Saya tuh udah nyobain semua jenis diet, dari diet x, y, dan z yang ada terkenal di mana-mana."
"Kata temen begini, kata temen begitu, itu udah dicobain semua dan gagal, karena saya enggak ada konsistensi," ucapnya.
Menurut dia, berbagai jenis program diet itu baik. Namun, pelaku program diet harus melakukannya secara konsisten.
Kemal Mochtar menjelaskan, bobot tubuhnya turun hingga 50 kilogram karena asupan makanan yang terjaga, bukan melulu olahraga.
"Olahraga itu cuma 30 persen mungkin, bahkan 20 persen dan sisanya adalah makanan. kenapa?"
Dia mengatakanya, kelebihan berat badan hingga 120 kg membuatnya tidak leluasa melakukan olahraga.
"Saya nggak bisa olahraga macam-macam," tuturnya.
Misalnya, olahraga tidak dilakukannya karena tulang akan mengalami beban berat. Begitu juga bersepeda dan lompat, tak bisa dilakukannya.
Bahkan, fitnes yang hard training yang sedang menjamur di berbagai pusat kebugaran pun tak pernah disentuhnya.
Olahraga yang bisa dilakukannya hanya berjalan kaki.
"Saya jalan kakinya nonstop itu bisa saya lakukan setiap hari. Nah pertanyaannya bisa enggak konsisten?" katanya.