Akibatnya kurangnya minat penumpang yang memasuki terminal, kendaraan angkutan umum juga kian berkurang yang memilih menunggu penumpang di dalam terminal.
"Kalau pagi sampai siang itu, sisa 50an kendaraan yang masuk kesini (terminal). Kalau siang sampai sorenya itu paling sisa 30an. Dibanding tahun lalu masih lebih seratusan mobil yang masuk," ujar Muh Khairil.
Sepinya penumpang itu lanjut Mub Khairil, juga disebabkan oleh sopir angkutan umum nakal. Mereka lebih memilih menunggi di pinggi jalan poros Sultan Alauddin.
Bahka kata Muh Khairil, tidak jarang dari para sopir berkeliling mencari bahka menjemput lansung penumpang layaknya transportasi online.
Langganan berita pilihan
tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: