Setel Lagu Sendu, Mahasiswa S2 ITB Tewas Gantung Diri di Kos, Tinggalkan Pesan Terakhir di Laptop

Editor: Sakinah Sudin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Setel Lagu Sendu, Mahasiswa S2 ITB Tewas Gantung Diri di Kos, Polisi Temukan Pesan Terakhir

TRIBUN-TIMUR.COM - Setel Lagu Sendu, Mahasiswa S2 ITB Tewas Gantung Diri di Kos, Polisi Temukan Pesan Terakhir

Warga Bandung digegerkan dengan kasus gantung diri yang dialami oleh seorang mahasiswa pascasarjana (S2) Institut Teknologi Bandung (ITB).

Mahasiswa yang nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri tersebut bernama Muhtar Amin (25).

Muhtar Amin saat ini masih terdaftar sebagai mahasiswa semester dua.

5 Kabar Terbaru Pasca-kerusuhan di Papua, Veronica Koman Diburu Interpol hingga Tanggapan Prabowo

Profil, Foto & Jejak Digital Veronica Koman Tersangka Kasus Papua, Ternyata Bukan Orang Sembarangan

Remaja 13 Tahun Diperkosa dalam Keadaan Tewas usai Dibunuh 3 Pria Secara Sadis di Gubuk, Kronologi

Menebak Sosok R Pengirim Bunga untuk Luna Maya, Ariel Noah atau Reino? Pakar Grafologi Sebut 1 Nama

Lowongan Kerja Terbaru - Bank BCA Butuh Karyawan Segera, Terima Lulusan SMA, Daftar Online di Sini!

Warga Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah ini telah menempuh pendidikan Sarjana Teknik Elektro angkatan tahun 2014.

Muhtar melanjutkan pendidikan pascasarjana di ITB jurusan Mikro Elektronika tahun 2018.

Melansir laman Kompas.com, Muhtar tewas gantung diri di kamar indekosnya, yang terletak di Jalan Sadang Hegar, Kelurahan Sekeloa, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Selasa (3/9/2019) sekitar pukul 17.15 WIB.

Kejadian ini terungkap saat seorang saksi melihat ada tali tambang berwarna biru yang terlilit di kusen pintu.

Saksi tersebut kemudian berusaha membuka pintu kamar Muhtar, namun gagal lantaran terganjal badan Muhtar.

Kapolsek Coblong AKP Auliya Djabar, mengungkapkan bahwa badan Muhtar membelakangi pintu.

"Terlihat korban sudah dalam keadaan tergantung membelakangi pintu," ungkap Auliya, dikutip dari Kompas.com.

Saksi yang melihat tali tambang lalu memotongnya agar bisa membuka pintu.

Melihat Muhtar telah tewas, warga kemudian melaporkan kasus tersebut ke polsek setempat.

Muhtar kemudian dibawa ke RSHS Bandung oleh pihak polisi.

Pihak kepolisian menduga bahwa Muhtar bunuh diri lantaran mengalami depresi.

Halaman
12

Berita Terkini