Mulai dari oditur, majelis hakim yang terdiri dari tiga orang, serta kuasa hukumnya secara bergantian bertanya kepadanya.
Sebab, sidang telah memasuki agenda mendengarkan keterangan terdakwa.
"Saya membunuh Vera karena kecewa dengan pernyataannya. Dia bilang sudah hamil 2 bulan. Padahal selama beberapa bulan kebelakang, saya ikut pendidikan militer. Jadi tidak berhubungan sama sekali dengan dia ( Vera Oktaria )," kata Prada Deri Pramana saat menjawab pertanyaan oditur terkait hal yang mendasari niatnya membunuh Vera Oktaria mantan kasir Indomaret.
Baca: Penyebab Vera Oktaria Minta Dinikahi dan Alasan Prada Deri Pramana Menolak hingga Terjadi Pembunuhan
Di hadapan majelis hakim dan seluruh pengunjung sidang, Prada Deri Pramana mengungkapkan hal mengejutkan.
Tepatnya saat dia mengatakan bahwa dulu Vera Oktaria pernah hamil akibat hubungan pacaran mereka yang melebihi batas.
"Vera dulu pernah hamil sama saya. Soalnya waktu itu pernah ke dokter sama-sama," ucapnya.
Dikatakannya saat berpacaran, mereka pernah beberapa kali keluar malam.
Namun, hal itu tidak terlalu sering dilakukan.
"Orang rumah Vera juga tidak terlalu memberikan reaksi keras saat kami pulang malam," ujarnya.
Saat ditanya mengenai perasaannya saat ini, Prada Deri Pramana mengaku sangat menyesali perbuatannya yang telah membunuh Vera Oktaria.
Dalam doanya, dia juga mengaku selalu mendoakan almarhumah Vera Oktaria.
"Saya juga sangat ingin minta maaf pada keluarga Vera. Walaupun tidak dimaafkan, sampai kapan pun saya akan menganggap mereka sebagai keluarga saya sendiri," ujar Prada Deri Pramana sembari menangis tersedu-sedu.
Ibunda Korban: Banyak Bohongnya
Sementara itu, saat ditemui di depan gedung pengadilan, Suhartini yang merupakan ibu kandung Vera Oktaria mengatakan, Prada Deri Pramana banyak berkata bohong dalam memberikan keterangannya.
Suhartini seakan terlihat begitu kesal saat ditanya bagaimana tanggapannya terkait pernyataan-pernyataan yang disampaikan Prada Deri Pramana.