TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Striker PSM Makassar,
disebut-sebut bakal dilepas manajemen tim pada bursa transfer paruh musim 2019.
Kabar itu muncul setelah striker asal Finlandia tersebut memukau diawal kedatangannya namun melempem kala liga mulai bergulir.
Tewas Ditembak KKB Papua, Kenali Lebih Dekat Sosok Briptu Hedar Asal Barru
3 Pemain Persib Bandung Langsung Dipecat Usai Seri Lawan Borneo FC
Kalla Group Serahkan 10 Unit Asrama Mahasiswa ke Fakultas Teknik Unhas
Menebak Sosok Menteri Muda Jokowi-Maruf Amin dari Pendiri Start Up, Siapa Masuk Kabinet Kerjanya?
Kapolres Sidrap Gandeng Kajari Gelar Anjangsana ke Panti Asuhan Sejahtera Aisyiah
Total 10 gol telah ia hasilkan dalam ajang resmi bersama PSM.
Masing-masing lima gol ia hasilkan di Piala Indonesia 2019, dan lima gol di AFC Cup 2019.
Menyusul cedera yang ia alami melawan Semen Padang di pekan pertama liga dan mengalami masalah berat badan, penampilan Eero kemudian menurun.
CEO PT PSM, Munafri Arifuddin menjelaskan, sulit untuk menyatakan bakal segera melepas Eero di bursa transfer paruh musim.
Sebab banyak pertimbangan yang harus dipikirkan untuk melepas mantan striker Rela Madrid Castilla 2014 itu.
"Saya belum pastikan nasib Eero. Karena kalau terjadi sesuatu dan batal datangkan penggantinya, lantas Eero sudah dilepas, mati kita," tegas Munafri Arifuddin, Kamis (15/8/2019).
Hal itu juga menyusul adanya beberapa striker PSM mengalami kendala untuk dimainkan.
Salah satunya yakni Guy Junior yang mengalami cedera kala tampil di final Piala Indonesia atas Persija Jakarta.
Sementara Ferdinand Sinaga, baru saja mendapat panggilan Timnas Indonesia dan bakal gabung TC di Stadion Pakansari Bogor, 21 Agustus mendatang.
Akan tetapi, Appi sapaan akrab Munafri telah melakukan komunikasi dengan pelatih PSM, Darije Kalezic terkait masalah tersebut.
"Itu tergantung keputusan pelatih mau lepas atau tidak. Kalau lepas yah pasti ada penggantinya. Jadi soal itu, ini hanya kepastian dari pelatih," tegasnya.
Meski begitu, Appi bakal mengumumkan siapa saja pemain yang dilepas pada paruh musim.