TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pasangan suami istri (Pasutri) yang sudah berumur di Makassar, disemayamkan secara berdampingan.
Adalah Hj. Maimunnah dan suaminya, H. Batry Selkam, warga asal Jl Cakalang 2, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar.
Meninggalnya pasangan kakek nenek ini hanya berselang 12 jam saja.
Almarhumah Hj. Maimunnah meninggal dunia, Minggu (4/8) pukul 13.30 Wita.
Sementara itu, suaminya H. Baltry Selkam meninggal dunia, Senin (5/8) pukul 01.40 Wita.
"Iye, keduanya meninggal berbeda 12 jam saja," kata salah satu mantan murid Hj. alamarhumah Maimunnah, Suriani (39).
Suriani adalah murid Hj. Maimunnah tahun 1997. saat itu, almarhumah mengajar di MAN 2 Model sebagai guru Bahasa Arab.
Belum diketahui, suami istri ini meninggal karena apa. Tapi menurut para tetangga, keduanya meninggal karena sakit keras.
Rencananya, sepasang suami istri ini akan dimakamkan di Pekuburan Islam di Desa Talaka, Kecamatan Ma'rang, Pangkep. (*)
Dampak Sindrom Patah Hati
Di zaman modern ini banyak pasangan suami istri dijumpai meninggal dunia bersama.
Entah itu hanya berbeda beberapa jam saja.
Tapi tahukah kamu jika ada kasus itu terjadi ada yang pengaruhi, yaitu sindrom patah hati.
Namun, cerita antara pasutri asal Virginia, Amerika Serikat, Herbert DeLaigle (94) dan Marilyn Frances DeLaigle (88) ini mungkin bisa disebut dengan kisah cinta sehidup semati .
Dikutip dari CNN Indonesia, Pasangan suami istri tersebut meninggal hanya dengan perbedaan waktu 12 jam pada Jumat (12/7) setelah 71 tahun hidup bersama dalam ikatan pernikahan.
Prosesi pemakaman keduanya dilakukan pada Senin (15/7) kemarin.
Kisah cinta pasangan DeLaigles ini dimulai sekitar 72 tahun lalu ketika keduanya bertemu di sebuah kafe.
"Frances bekerja di sebuah kafe kecil yang kami miliki di Waynesboro bernama White Way Cafe," kata Herbert DeLaigle dalam sebuah wawancara dengan WRDW/WAGT pada 2018 lalu.
"Saya terus melihat dia (Frances) masuk dan keluar, dan mata saya tertuju padanya. Dan saya akhirnya memiliki keberanian untuk bertanya kepadanya apakah kapan-kapan dia mau pergi bersamaku," ucap Herbert DeLaigle.
Dilansir dari CNN, kedua pasutri itu menghabiskan kencan pertamanya dengan menonton film bersama. Hingga satu tahun berlalu, Herbert DeLaigle melamar Marilyn Frances DeLaigle menjadi istrinya.
Menurut informasi tentang riwayat hidupnya, Marilyn DeLaigle menghabiskan enam tahun di Jerman bersama sang suami yang kala itu bertugas militer selama Perang Dunia II.