Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR --Alfiansyah, narapidana yang mengaku sebagai anggota Polisi berpangkat Kompol untuk menipu seorang anggota Polisi Wanita (Polwan), kini mendekam di Lembaga Pemansyarakat (Lapas) Kelas 1 Makassar.
Ia dipindahkan dari Lapas Kota Agung Lampung ke Makassar setelah terlibat dalam kasus penyebaran foto Brigpol Dewi, anggota Polwan dari Polrestabes Makassar.
Ditemui di Lapas, Alfian menceritakan kronologis kejadian sehingga bisa memperdaya ibu tiga anak itu untuk video call dengan setengah tanpa busana.
Baca: Ingat Brigpol Dewi, Polwan Selingkuhi Narapidana & Terlibat Skandal Video Panas, Ini Kabar Barunya
Baca: Berkas Kasus 2 Perwira Polda Sulsel yang Selingkuh dengan Brigpol Dewi masih di Proses Penyidik
Baca: 5 Fakta Penyebar Foto dan Video Panas Brigpol Dewi di Media Sosial, No 3 Ternyata Pakai Ponsel Ini
Alfian sehari hari berprofesi sebagai kernet mobil angkutan umum di Lampung mengaku kenal dengan Brigpol Dewi, awalnya lewat media sosial facebook yang diperoleh dari temanya.
Melalui pertemanan facebook, Alfian kenalan dan merayu Brigpol Dewi dengan kedok menggunakan aku samaran.
Di akun FBnyan, Alfian memasang foto anggota Polda Lampung berpangkat Kompol Setyo Bimo untuk mengelabui korban.
"Saya kenal di Facebook, lalu minta nomor wa dan ngobrol lewat wa," sebutnya.
Tidak cukup 7 jam, Brigpol Dewi berhasil memikat Brigpol Dewi hingga jatuh hati padanya, bahkan jadian sebagai pasangan kekasih.
"Saya ngobrol dari jam 3 sore (15.00 wita) dan jadian pukul 9 malam (21.00 wita malam," sebutnya.
Setelah mereka sah sebagai pasangan kekasih, komunikasi Alfian dengan korban tetap lanjut. Sekitar pukul 06.00 wita sebelum korban berangkat dinas, mereka video call lewat watshap.
Brigpol Dewi yang sudah terlanjur jatuh cinta pun tak berpikir panjang menuruti pemintaan si pacar, termasuk saat diminta setengah tanpa busana.
Alfian begitu jeli, karena selama mereka video call, Alfian tidak pernah menampakan mukanya di depan layar untuk tidak membuat korban curiga.
"Saya tutup kameranya ,"ujarnya.
Dari video panas Brigpol Dewi ada di tangan si Kompol palsu itu, Alfian mencoba memeras korban dengan meminta uang senilai Rp 2,5 juta.
Tapi permintaan Alfian tidak direspon . Akun media sosial dinonaktifkan dan kontak Alfian langsug diblokir.