"Ini tempat duduk, di bawahnya sudah dikasih antipeluru, belum"? tanya Soeharto ditirukan Sjafrie
Sjafrie kemudian menjawab, semua bagian sudah ditutup dengan bulletproof, termasuk bagian samping.
Melihat Soeharto masih tak mengenakan helm dan rompi pengaman, Sjafrie terus memutar otak.
Akhirnya, Sjafrie pun sengaja duduk di kursi yang terletak di depan Soeharto, sambil memegang rompi dan helm.
Sjafrie melakukan hal itu agar Soeharto meminta kedua benda itu, dan bersedia mengenakannya.
Namun, harapan Sjafrie justru pupus.
Bukannya mengenakannya, Soeharto justru melakukan sebaliknya.
Baca: CATAT, 4 Resep Ayam Tuk Lebaran Idul Fitri 2019, Ada Opor Ayam Kuning hingga Opor Ayam Gurih Kelapa
"Helmnya nanti masukkan ke Taman Mini ya! Nanti helmnya masukkan ke (museum) Purna Bhakti," ucap Soeharto saat itu.
Tidak hanya itu, Soeharto juga meminta agar Sjafrie saja yang memegang rompi itu.
"Eh, Sjafrie. Itu, rompi itu cangking (bawa) saja. Kamu cangking saja," ujar Soeharto.
Mendapatkan permintaan dari Soeharto seperti itu Sjafrie hanya bisa pasrah, dan menaatinya.
Artikel ini pernah tayang di TribunJatim.com.
Update info terbaru tentang Tribun Timur dengan Subscribe channel YouTube kami:
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Terbongkar Isi Buku Khusus Milik Soeharto Saat Jadi Presiden oleh Mantan Kapolri, Diberi Daftar Urut, http://jatim.tribunnews.com/2019/06/04/terbongkar-isi-buku-khusus-milik-soeharto-saat-jadi-presiden-oleh-mantan-kapolri-diberi-daftar-urut?page=all.
Penulis: Ani Susanti
Editor: Januar Adi Sagita