Wajib Dibaca! Bagi Anda yang Biasa Langsung Tidur Setelah Makan Sahur, Rawan Alami Penyakit Ini?

Editor: Arif Fuddin Usman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi tidur

Tidur setelah makan mampu memicu naiknya asam lambung karena sistem pencernaan sulit mencerna makanan yang masuk ke dalam tubuh.

Ilustrasi sakit perut (shutterstock)

Saat tidur, gaya gravitasi membuat klep lambung menjadi longggar sehingga asam lambung mengalir balik ke kerongkongan.

Ini membuat perut mulas, nyeri ulu hati, dan sensasi panas perih seperti terbakar pada dada hingga tenggorokan.

Asam lambung naik bisa disebabkan karena maag atau bisa jadi terkena gejala GERD

2. Diare atau sembelit

Kebiasaan langsung tidur setelah makan membuat proses pencernaan menjadi lambat.

Kenapa demikian? Karena saat Anda tidur, berarti tidak ada aktivitas, proses pencernaan juga melambat.

Bakteri di kamar mandi bisa menyebabkan diare (dok wartakota)

Hal ini menjadikan makan terlalu lama berdiam diri di dalam perut.

Timbunan makanan yang segera docerna berakibat pada gangguan pencernaan seperti sembelit dan diare.

3. GERD (Refluks asam lambung)

Jika jumlah asam lambung yang dihasilkan terlalu banyak dan terus menerus terjadi akan berakibat menjadi GERD.

GERD atau reluks asam lambung merupakan lanjutan dari asam lambung yang sering naik setidaknya dua kali dalam satu minggu.

Penyakit GERD bakal mengakibatkan jumlah asam lambung naik.

4. Stroke

Tidur setelah sahur ternyata bisa menjadi pemicu stroke.

Halaman
123

Berita Terkini