Tribun Wiki

TRIBUNWIKI: Sultan Hamengkubawono X Ultah Trending Topic, Berikut Profilnya

Penulis: Desi Triana Aswan
Editor: Ina Maharani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sultan Hamengkubauwono X

Pada 2010, bersama dengan Surya Paloh, Sri Sultan Hamengkubuwono X mencetuskan pendirian Nasional Demokrat.

Jadi Gubernur

Setelah Paku Alam VIII wafat, dan melalui beberapa perdebatan, pada 1998 ia ditetapkan sebagai Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta dengan masa jabatan 1998-2003.

Dalam masa jabatan ini Hamengkubuwono X tidak didampingi Wakil Gubernur.

Pada tahun 2003 ia ditetapkan lagi, setelah terjadi beberapa pro-kontra, sebagai Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta untuk masa jabatan 2003-2008.

Kali ini ia didampingi Wakil Gubernur yaitu Paku Alam IX.

Sebagai Gubernur, ia tidak menguber penghargaan dan piagam pengakuan.

Menurutnya, peradaban kota memerlukan sentuhan kasih dan hati nurani,

"Kota kita tidak memerlukan kata pujian yang berlebihan. Dia hanya perlu sentuhan kasih dari hati nurani kita." (Kutipan dari Monumen Tapak Prestasi, Yogyakarta)

"Sudah semestinya keistimewaan Jogja adalah untuk Indonesia. Bahwa menjadi Jogja, adalah menjadi Indonesia"

Kalimat ini disampaikan dengan penuh penekanan oleh Gubernur DIY Sultan HB X dalam pembukaan Festival Kesenian Yogyakarta ke-29 di depan Gerbang Kantor Gubernur DIY Kepatihan, Yogyakarta.

"Menjadi Jogja, menjadi Indonesia", dimaknai bahwa karakter Jogja akan selalu menguatkan Indonesia.

Mahasiswa, seniman, akademisi, wisatawan, dan terutama masyarakat Jogja diharapkan terus membawa nilai-nilai ke-Jogja-an ke berbagai titik di Indonesia.

Nilai-nilai tersebut antara lain:

- 'Hamemayu Hayuning Bawono', yang menciptakan kenyamanan.

Halaman
1234

Berita Terkini