Berboncengan Pakai Motor Ninja, Pelajar SD dan SMP di Sorowako Meninggal Usai Tabrak Pelindung Jalan

Penulis: Ivan Ismar
Editor: Suryana Anas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua pelajar meninggal usai menabrak pagar pelindung jalan (Guard) di tikungan Jl Sumantri Bojonegoro, Kelurahan Magani, Kecamatan Nuha, Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (21/2/2019). Foto Akhsan.

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Dua pelajar meninggal usai menabrak pagar pelindung jalan (Guard) di tikungan Jl Sumantri Bojonegoro, Kelurahan Magani, Kecamatan Nuha, Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (21/2/2019).

Lokasi kecelakaan hanya berjarak beberapa meter saja dari Bandara Sorowako milik PT Vale Indonesia itu.

Pelajar SD inisial RA (13) dan SMP berinisial AD (14) tersebut berboncengan menunggangi Kawasaki Ninja R bernomor polisi DP 4718 SL. Kejadiannya sekitar pukul sekitar pukul 17.12 Wita.

Baca: VIDEO VIRAL Camat se-Makassar Dukung Jokowi-Maruf, SYL: Selfi-selfie ji itu Kodong!

Baca: Camat se-Makassar Pendukung Jokowi-Maruf Ramai-ramai Bungkam

Baca: Pena 98 Sebar Puluhan Spanduk di Makassar Terkait Freeport

AD yang membonceng RA meninggal di tempat pasca kejadian dengan sejumlah luka di tubuhnya. Sedangkan RA sempat dirawat di PT Vale Sorowako dan juga ikut meninggal.

"Betul, kecelakaan tunggal tabrak pagar pelindung, dua korban meninggal," kata Kanit Laka Polres Luwu Timur, Iptu Taufik Jaya kepada TribunLutim.com, Jumat (22/2/2019).

Menurut saksi mata, motor yang di tunggangi AD melaju kencang. Saat masuk di tikungan motor tidak bisa dikuasai hingga menabrak.

"Kecelakaan tunggal di depan bandara, anak SMP boncengan dengan anak SD. Yang SMP meninggal di tempat," kata Akhsan, warga setempat.

"Yang SD sempat kritis dan juga sudah meninggal dunia," imbuhnya.

Kedua korban diketahui warga Jl Wekasa, Desa Nikkel, Kecamatan Nuha.

Laporan Wartawan TribunLutim.com, @vanbo19

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :

Follow juga akun instagram tribun-timur.com:

A

Berita Terkini