Laporan Wartawan Tribun Timur, Ari Maryadi
TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA - Cuaca Ekstrem yang melanda Makassar, Gowa, Pangkep, Maros dan daerah lain Sulsel, sejak Selasa (22/1/2019) dini hari.
Mengakibatkan sejumlah daerah di Sulsel terdampak banjir dan Longsor.
Di Gowa misalnya, sejumlah daerah terdampak banjir dan Longsor.
Seperti di wilayah Kecamatan Parigi Gowa terjadi Longsor.
Longsor terjadi di RW Campagogo Desa Bilanrengi Kecamatan Parigi Kabupaten Gowa sekitar pukul 08:00 Wita.
Baca: Kabupaten Ini Wajib Waspada Banjir, Longsor, dan Angin kencang
Baca: BREAKING NEWS: Perumahan BTN Kodam 3 Makassar Kembali Terendam Banjir
Baca: BMKG Deteksi Awan Kumulonimbus, Jarak Pandang di Bandara Hanya 800 Meter, 3 Pesawat Gagal Mendarat
Baca: 3 Hari Sulsel Waspada Hujan Deras, Angin Kencang dan Gelombang Tinggi
Kabag Humas dan Kerja Sama Pemkab Gowa, Abdullah Sirajuddin mengatakan, tanah longsor ini menimpa lima unit rumah warga hingga mengakibatkan kerusakan.
Kelima pemilik rumah warga tersebut diketahui Syahwati (kondisi rumah rusak berat/parah), Mansyur Dg Malik (Kondisi rumsh rusak berat/parah), Ismail (kondiai rumah parah rusak berat), Rauf (kondidi rumah rusak), serta Dg Ngalle (kondisi rumah rusak).
"Alhamdulillah kejadian tanah longsor ini tidak menelan ada korban jiwa," kata Abdullah Sirajuddin.
Abdullah Sirajuddin melanjutkan, akses jalan tertutup total dari ibukota Desa menuju Tonrokombang Desa Bilanrengi. "Kami imbau warga untuk tetap waspada dan hati-hati dalam beraktivitas," tandas Abdullah.
Baca: BREAKING NEWS: Brimob Polda Sulsel Turunkan Perahu Karet Evakuasi Warga di Gowa
Baca: Tassese-Bungaya Gowa Longsor, Akses Jalan Terputus
Baca: Imbauan Resmi Bupati Gowa, Warga Sekitar Bendungan Bili-bili Harap Waspada dan Simak Prediksi BMKG
Sementara itu jembatan roboh di Desa Moncongloe, Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa.
Kejadian ini terjadi pada pukul 11:00 Wita.
Jembatan ini menghubungkan Desa Tanakaraeng dengan Desa Moncongloe, serta Kecamatan Parangloe.
Hingga berita ini diturunkan, polisi tampak telah memasang garis polisi di area jembatan tersebut.
Video Warga Mengungsi di Atap