Berita Terpopuler

Kronologi Pak Dosen Berduaan dengan Mahasiswi di Kosan Digrebek Istri & Anak, yang Terjadi Kemudian

Editor: Rasni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kronologi Pak Dosen Berduaan dengan Mahasiswi di Kosan Digrebek Istri & Anak, yang Terjadi Kemudian (Ilustrasi)

Pada Bulan Oktober 2017 lalu aksi demonstrasi mahasiswa IAIN (kala itu masih STAIN) menuntut rektor (waktu itu ketua), Achmad Sultra Rustam untuk mundur karena diduga melakukan penghinaan terhadap mahasiswa bernama Burhanuddin, di rumah korban di Wajo.

"Dalam kunjungannya, Ketua STAIN mengatakan bahwa ternyata kamu buka orang kaya dan beberapa perkataan yang mengoyak hati org tua mahasiswa tersebut,"ungkap Presiden Mahasiswa IAIN (STAIN Parepare), Mufli.

Aksi demonstrasi ini pun dirangkaikan dengan tuntutan kepada rektor untuk mencabut larangan jam malam di dalam kampus.

2. Kasus penamparan yang dilakukan dosen kepada mahasiswa

Insiden penamparan didalam tubuh kampus IAIN Parepare ini dilakukan salah satu dosen, Anwar Saenong kepada mahasiswanya sendiri, Muh Yunus saat sedang memberikan mata kuliah.

Anwar mengakui jika dirinya menampar mahasiswanya tersebut karena emosi selalu dipotong ketika menerangkan materi kuliah."Saya emosi karena pembicaraan saya selalu dipotong," jelasnya.

Hanya saja, Anwar mengaku dirinya sudah meminta maaf langsung pasca insiden itu dan menyesal atas perbuatannya.

Tetapi karena aksi penamparan tersebut, membuat puluhan mahasiswa IAIN Parepare turun berunjuk rasa didepan Rektorat IAIN menuntut agar dosen bersangkutan diproses dan dipecat.

Korban pun, Muh Yunus mengungkapkan bahwa aksi tersebut untuk memberikan pelajaran karena insiden pemukulan bukan kali pertama yang dialaminya tetapi sebelumnya juga sempat terjadi dan berakhir dengan minta maaf. (*)

Berita Terkini