BPKP Audit Proyek Stadion Barombong dan Kawasan CPI, Inspektorat Tak Dilibatkan

Penulis: Saldy Irawan
Editor: Arif Fuddin Usman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Inspektorat Sulsel Lutfie Natsir

Laporan Wartawan Tribun-Timur, Saldy

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Daerah (BPKP) Sulsel rupanya sudah sepekan melakukan audit di dua megah proyek yang ditangani Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.

Dua proyek itu tak lain adalah pembangunan Stadion Barombong, dan pembangunan kawasan Center Poin of Indonesia (Wisma Negara) di Makassar.

Pemeriksaan auditor BPKP ini juga dibenarkan Kepala Inspektorat Sulsel, Lutfie Natsir saat dikonfirmasi via telepon.

Menurutnya audit yang dilakukan oleh BPKP ini atas permintaan Gubernur Sulawesi Selatan, untuk memastikan jika pelaksanaan proyek ini sudah sesuai dengan aturan, dan dilakukan secara profesional.

Baca: Penyidik Polda Sulsel Buru Tiga Buronan Kasus Korupsi Hingga Jakarta

Baca: Ice Kopi Melaka, Sajian Kopi yang Lagi Hits, Hanya Ada di Kopitiam Makassar

Audit yang dilakukan BPKP ini dilakukan secara internal, atau tanpa melibatkan Inspektorat Sulsel. Alias melakukannya dengan diam-diam.

"Kita hanya melengkapi data-data yang dibutuhkan oleh pemeriksa," ujar Lutfie, Rabu (5/12).

Terkait dengan pelaksanaan atau progres pembangunan proyek yang juga di kolaborasi kan dengan anggaran pusat ini menjadi perhatian Gubernur Sulsel.

Hal itu tujuannya, agar hasil yang diharapkan nanti bisa selesai dengan sempurna.

"Jadi ini digelar secara profesional," katanya.

PPK Stadion Barombong

Terkait dengan pembangunan Stadion Barombong, PPK Stadion Barombong Muhlis Mallajareng mengaku jika pembangunan Stadion terus digenjot.

Ia menyebutkan laporan yang terserap sejak 2013-2018 sudah 226,6 milyar anggaran yang telah digelontorkan dalam proyek ini.

Sejalan dengan pembangunannya, progres fisik saat ini sudah realisasi 60 persen.

Baca: Ade Rai Bagi Tips Hidup Sehat di Hadapan Tokoh Masyarakat

Baca: Anda Pecinta Kuliner dari Pete? Di Pangkep Ada Nasi Sambal Pete yang Recomended

"Dari total anggaran ini atau dari 226 miliar didalamnya terdapat anggaran pusat sebesar Rp 17 miliar. Jadi ini 200an M (miliar) sudah masuk semua, baik anggaran pokok Sulsel dan pusat," kata Muhlis.

Halaman
12

Berita Terkini