NA Ungkap Alasan Tertundanya Rapat KUA-PPAS di DPRD Sulsel

Penulis: Saldy Irawan
Editor: Anita Kusuma Wardana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

semua kepala organisasi perangkat daerah (OPD) dan anggota DPRD Sulsel meninggalkan lokasi paripurna di Sekretariat DPRD Sulsel lantai III, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Sulsel, Senin (12/11/2018).

Laporan wartawan Tribun-Timur, Saldy

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Gubernur Sulawesi Selatan Prof HM Nurdin Abdullah angkat bicara mengenai tertundanya rapat paripurna di DPRD Sulsel

Tertundanya rapat paripurna itu karena sejumlah program yang diusulkan Pemprov Sulsel tidak disetujui DPRD Sulsel.

Baca: Live RCTI & MeTube! Live Streaming Indonesia vs Timor Leste Jam 19.00 wib, Nonton di HP Tanpa Buffer

Baca: Rapat Paripurna Nota Keuangan APBD Sulsel Kembali Tertunda

Apakah DPRD Sulsel tidak sejalan dan sepaham dengan Pemprov Sulsel?

Terkait dengan hal tersebut, Nurdin Abdullah pun membantah jika DPRD dan Pemprov Sulsel tak harmonis.

"Ah nggak kok. Kemarin itu memang pembahasan belum selesai," ujar NA, Selasa (13/11).

Ia menegaskan tertundanya rapat paripurna karena pihaknya belum mengusul semua program-program strategi Pemprov Sulsel.

NA tak menampik rapat paripurna molor, sehingga pembahasan akan berlangsung lama.

Menurutnya ia tak ingin tergesah -gesah mengambil keputusan atau mengusul program yang tidak tepat sasaran.

"Dari pada barang ini di buru - buru, nanti hasilnya tidak maksimal," katanya.

Baca: Anggaran Jalan Rp 1 Triliun, NA Janji Desember 2018 Mulai Tender

Baca: Cara Nurdin Abdullah dan Danny Pomanto Atasi Banjir di Musim Hujan

Meski begitu, Nurdin mengaku tetap melakukan komunikasi kepada para pimpinan DPRD Sulsel. (sal)

Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami: 

Follow juga akun instagram official kami: 

Berita Terkini