Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kemenangan saat kontra PS Tira merupakan titik balik bagi PSM Makassar.
Bagaimana tidak, laga lanjutan pekan ke-22 Liga 1 Indonesia itu merupakan kemenangan yang telah lama dinanti-nanti PSM.
Sebab dalam lima laga sebelumnya, Laskar Phinisi hanya mencatatkan empat kalo hasil seri dan sekali menderita kekalahan.
Selain memutus hasil minor, pertandingan yang berlangsung, Rabu (19/9/2018) di Stadion Sultan Agung, Bantul itu juga mencatatkan sesuatu yang istimewa.
Baca: Bungkam PS Tira, CEO PSM Sempat Pesan Ini ke Pemain Jelang Tanding
Baca: Sempat Tertinggal, PSM Berhasil Berbalik Unggul 2-1 vs PS Tira, ini Sang Pencetak Gol
Sempat tertinggal di babak pertama akibat gol hadiah pinalti melalui kaki Rakic, PSM mampu menunjukan jati dirinya sebagai tim bermental juara.
Di babak kedua berkat gol Wiljan Pluim dan Ferdinand Sinaga, membuat PSM betul-betul Epic Comeback yang pada akhirnya menutup pertandingan dengan perolehan poin sempurna.
Wiljan Pluim yang didapuk sebagai kapten tim mengakui bahwa timnya layak menang.
"Hanya saja kita bermain buruk di babak pertama, saya rasa di babak pertama itu merupakan permain terburuk kami sepanjang bersama PSM," katanya.
Lebih lanjut pemain berkebangsaan Belanda ini mengatakan bahwa berkat kerja keras akhirnya keadaan bisa terbalik di babak kedua.
"Di babak kedua semuanya berubah, kita bermain impresif dan kami layak untuk menang. Sama halnya saat menghadapi Barito, cuman saat itu kami kurang beruntung," tutupnya.(*)