Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Unit Resmob Polda Sulawesi Selatan bersama jajaran Reskrim Polrestabes Makassar berhasil meringkus lima pelaku Pencurian dan Kekerasan (Curas) atau begal dalam sepekan terakhir.
Kelima pelaku merupakan hasil pengungkapan tiga kasus begal yang diringkus sejak, Senin (20/8/2018).
Adapun kelima pelaku yakni Kamal (22) dan Firmansyah (23) warga Jl Banta-Bantaeng diciduk, Selasa (21/8) malam.
Dia diketahui merampas handphone korbannya yang tengah berkendara di Jl Wijaya Kusuma.
Aksi kedua pelaku ini menggunakan sepeda motor saling berboncengan yang membuntuti korbannya yang juga tengah berkendara sepeda motor.
Baca: Pelaku Curanmor Ditembak Polisi 2 Kali, Begini Rekam Jejaknya
Melihat korbannya menyimpan handphone pada dashbor sepeda motornya, keduanya pun langsung merampas dan melarikan diri.
Usai diringkus nasib malang menimpah Kamal, sebab saat berusaha kabur ia pun dihadiahi timah panas pada bagian kaki kirinya.
Di hari yang sama, dipimpin Panit I Resmob Polda Sulsel, Iptu Makmur, juga kembali meringkus dua pelaku begal lainnya.
Kedua pelaku yakni Aspar (18) dan Andi Isdar (20) juga merupakan warga Jl Banta-Bantaeng.
Mereka diringkus atas dasar laporan korbannya di Polsek Rappocini. Dimana keduanya merampas handphone korbannya saat sedang berdiri sendiri di pinggir Jl AP Pettarani.
Lagi-lagi, Polisi terpaksa melumpuhkan salah satu pelaku yakni Aspar saat dilakukan pengembangan.
Padahal saat mencoba kabur, Polisi sempat melepaskan tembakan peringatan sebanyak tiga kali tetapi tak dihiraukan.
Baca: Pelaku Begal Mahasiswi Unhas hingga Tewas Diringkus Resmob Polda Sulsel
Aspar pun harus tersungkur setelah timah panas bersarang di kaki kanannya.
Sementara itu sehari sebelumnya, Senin (20/8), Dipimpin Kanit Resmob Polda Sulsel, AKP Edy Sabhara, meringkus pelaku begal kelas kakap, Delfian Wowor alias Fian (19).