Menanggapi hal ini, Koalisi Perempuan Indonesia (KPI) Sulsel justru meminta publik tak terlalu mempersoalkan penampilan legislator.
Baca: Atas Nama Rakyat, Sekretaris PKS Barru Ikut Bertarung di Pileg 2019
Baca: Lama Simpang Siur, Akhirnya Jokowi dan 6 Ketum Partai Koalisi Sepakati Satu Nama Cawapres
"Soal busana itu hak masing-masing orang. Kita berharap masyarakat bisa fair melakukan penilaian. Tekankan pada aspek kinerja," ujar dewan ahli KPI Sulsel, Rosniati Azis Rabu (10/9/2014)
Meski demikian, kata Ros, wakil rakyat memang semestinya berpenampilan sederhana karena parlemen adalah cerminan keadaan masyarakat sesungguhnya.
"Tapi ini bukan saja untuk perempuan tapi semuanya," ujarnya.
UPDATING BERITA RABU (25/7/2018) PUKUL 16.45 WITA, Reaksi Melani Mustari
Anggota Fraksi Partai Golkar Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar Melani Mustari membantah mengkomsumsi narkoba.
Namun, membenarkan dirinya mengkomsumsi obat.
"Yang kemarin itu saya memang baru dari luar negeri dan disana kena flu dan demam, makanya saya minum obat. Dan hasil pemeriksaan RSUD Kota Makassar saya bersih alias negatif," kata Melani, Rabu (25/7/2018).
Untuk meyakinkan masyarakat, Melani Mustari mengirim surat keterangan bebas narkoba dengan nomor.400/Lab. - RSUD - KM/VII/2018.
Surat itu dikeluarkan oleh Pemerintah Kota Makassar RSUD Kota Makassar Instalasi Laboratorium Patologi Klinik.
Surat itu ditandatangani oleh Penanggungjawab dr Reini Meilani Isbach, M. Kes, Sp.PK pada 2 Juli 2018 kemarin.(*)
(tribun-timur.com)
Baca: Jelang Iduladha, Harga Daging Ayam Ras Naik di Soppeng
Baca: Resmi Cerai, Dian Rositaningrum Mulai Jualan Online, Nafkah dari Opick Tak Cukup?