TRIBUN-TIMUR.COM - Berbelanja secara online menjadi pilihan banyak orang. Ada banyak alasan mengapa seseorang lebih suka belanja online dibanding datang langsung ke toko.
Selain tak perlu repot berdesakan atau berpanas-panasan mencari barang dari toko ke toko, pembeli juga bisa mendapatkan harga terbaik dari aplikasi belanja online.
Namun, hati-hati. Jangan sampai Anda justru menjadi korban penipuan oknum tak bertanggung jawab.
Baca: Fakta Mencengangkan Katy Jurado, Wanita Cantik yang Jadi Google Doodle Hari Ini
Baca: Heboh! Akun Ini Ungkap 2 Bukti Kemiripan Marion Jola dengan Wanita di Video Panas: Anunya Sama
Tak hanya penjual, pembeli pun bisa saja melakukan penipuan. Salah satunya dengan mengirim bukti transfer palsu.
Bahayanya, struk ATM saat ini bisa dibuat mirip dengan aslinya.
Postingan akun Twitter @agilligil memperlihatkannya.
Baca: BNN Kirim 5 Sampel Urine Cakada di Sulsel ke Jakarta, Termasuk Pinrang?
Ia mengunggah foto struk pembayaran yang ia terima dari calon pembeli.
Masyarakat awam bisa jadi tak menemukan kejanggalan dalam struk tersebut.
Namun ia membeberkan modus baru penipuan.
"Hampir aku tertipu dengan modus seperti ini. Sekilas struk ini keliatan asli. Tapi pas diperhatiin di paling bawah ada kode dana & amount yang ternyata kode tersebut buat ngisi e-cash si pelaku," tulisnya, membuka postingan.
Baca: Gara-Gara Ini, Ketua IDI Sulselba Bungkam Soal 5 Cakada di Sulsel Terdeteksi Komsumsi Obat
Berikut penuturannya selengkapnya: