Pernah Ketua DPR dan Nyaris Ketum Golkar, Ini Kabar Memprihatinkan Ade Komaruddin Sekarang

Penulis: Hamdan Soeharto
Editor: Mansur AM
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Politisi Golkar Ade Komarudin saat dilantik sebagai Ketua DPR RI dalam rapat paripurna DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (11/1/2016).

TRIBUN-TIMUR.COM - Ade Komaruddin (52) pernah digadang-gadang sebagai  salah satu politisi potensial Tanah Air. Berkarier di Partai Golkar, Ade pernah menjadi Ketua DPR RI meski sebentar.

Juga pernah bersaing di bursa ketua umum DPP Golkar.

Namun di awal 2018 ini, Ade muncul dengan kabar sedih.

Baca: Ini Video Marion Jola yang Paling Banyak Dicari, Netizen: Wow, Mantaplah

Baca: Cantik Menawan Bak Artis, Siapa Sangka Wanita Ini Putri Fredrich Yunadi Yang Sempat Tak Diakui

Baca: Pengantin Pria Pingsan - Tak Hanya Nhokis, Istrinya Pun Lihat Muka Novi Bercahaya. Pakai Hipnotis?

Mantan Ketua DPR Ade Komarudin jatuh di kamar mandi, Rabu (10/1/2018). Akibat insiden tersebut, Ade saat ini tengah mendapat perawatan intensif di RSPAD Gatot Soebroto.

"Jatuh di kamar mandi," kata politikus Golkar Ahmadi Noor Supit

Supit mengatakan, saat ini pria yang akrab disapa Akom itu dioperasi di RSPAD. Namun Supit belum tahu kabar terbaru dari koleganya itu.

"Di operasi di RSPAD, mungkin saat ini masih ya, saya belum sempat jenguk," kata Supit menambahkan.

Kondisi mantan Ketua DPR Ade Komarudin (Akom) berangsur membaik setelah dilakukan operasi syaraf di kepalanya di RSPAD.

Ketua DPR RI Ade Komaruddin menjawab sejumlah pertanyaan wartawan usai makan bareng dengan pengurus Golkar Sulsel di RM Apong, Jl Boulevard, Makassar, Sulsel, Rabu (13/4/2016). Ketua SOKSI ini bakal bertemu dengan Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, di rumah jabatan Gubernur Sulsel, Rabu Malam. tribun timur/muhammad abdiwan (TRIBUN TIMUR/MUHAMMAD ABDIWAN)

Lewati Masa Kritis

Staf Akom, Surya mengatakan, kondisi Akom hingga hari ini terus menujukkan perbaikan, dimana respon-respon telah diperlihatkan saat diajak berbicara oleh dokter secara singkat.

"Alhamdulilah membaik, masa kritis 3 hari kemarin sudah terlewati," tutur Surya, Sabtu (13/1/2018).

Menurut Surya, respon yang ditunjukkan oleh Akom seperti menguap dan ada pergerakan tangan ketika diminta oleh dokter untuk bergerak.

Halaman
123

Berita Terkini