TRIBUN-TIMUR.COM - Gelandang PSM Makassar, Marc Anthony Klok saat ini tengah menikmati masa-masa liburan akhir kompetisi Liga 1 di Amsterdam, Belanda.
Pada momen liburan ini, sebuah media asal Belanda yakni ELF Voetbal, merilis sebuah wawancara dengan Marc Klok. Pada sesi wawancara itu, Klok pun buka-bukaan terkait sepak bola Indonesia.
Baca: Simak Ini, Kisah Gelandang Marc Klok di Musim 2017 dan Misi Juara untuk PSM
Baca: Marc Klok Terpesona Suporter Indonesia. Ini Laga Paling Berkesan Bersama PSM!
Seperti dilansir BolaSport.com dari ELF Voetbal, Marc Klok sangat bahagia dan bangga bisa bermain di sepakbola Indonesia, terutama bersama PSM.
Dan yang membuat pengakuan mengejutkan, dari kiprahnya di Indonesia, Klok sangat berminat sebagai pemain Timnas Indonesia. Sudah pasti, tentunya dengan jalan naturalisasi.
Itu bukan kali pertama pemain gelandang bertahan yang sudah mencicipi sepakbola di Inggris, Bulgaria, Skotlandia, dan Belanda itu berkomentar soal Timnas Indonesia dan naturalisasi.
Baca: Marc Anthony Klok Tak Akan Kemana-mana. Hingga Tahun 2019 Tetap di PSM. Lihat Ini Jelasnya
Baca: Kontrak dengan PSM Diperpanjang Hingga 2019, Lihat Statistik Penampilan Marc Klok Selama Liga 1
Menariknya, ada salah satu pernyataan dalam wawancara tersebut yang mungkin bisa membuat para pecinta sepak bola tanah air kegirangan.
Jalur Akselerasi
Pria kelahiran Belanda tersebut memang tidak bisa secara langsung dinaturalisasi karena ia belum memenuhi syarat sebagai Warga Negara Indonesia (WNI), 5 tahun berturut-turut tinggal di Indonesia. Meski begitu, Klok mengaku bisa mendapatkan akselerasi naturalisasi di Indonesia.
"Saya diinginkan bergabung dengan Timnas Indonesia. Saya sekarang mungkin bisa mendapatkan paspor lewat akselerasi naturalisasi," ujar gelandang berusia 24 tahun tersebut.
"Saya sudah menyerah dengan timnas Belanda, ini adalah kesempatan bagus untuk bergabung ke timnas (Indonesia)," lanjut Marc Klok yang bergabung di PSM Makassar sejak April 2017 lalu.
Baca: Marc Klok: PSM Rumah Saya
Baca: Hasil Evaluasi Manajemen PSM, Status Ardan Aras Menggantung. Siapa Lagi?
Kehebatan Klok di Indonesia pun diakui ketika berduet dengan Willem Jan Pluim. Tampil bersama di PSM Makassar, keduanya mampu memberi andil dengan rekor 13 kali menang, 2 kali seri dan hanya 2 kali kalah di putaran kedua.
Para pecinta sepak bola tanah air berharap Klok bisa dinaturalisasi dan bergabung dengan timnas. Karena dari segi kemampuan, ia memang tak diragukan.
Pakai Jersey Timnas
Gelandang bernomor punggung 10 itu juga sempat mengenakan jersey timnas Indonesia ketika berangkat latihan dengan PSM Makassar.
Beberapa kali ia juga menunjukkan kecintaannya kepada Indonesia lewat media sosial. Bahkan saat wawancara dalam sebuah acara olahraga di salah satu televisi swasta nasional.
"Mungkin saya akan bermain dengan Stefano Lilipaly dan Irfan Bachdim di tim nasional segera," ujar mantan gelandang Oldham Athletic itu.
Baca: Diisukan Bakal Hengkang, Ardan Aras: Saya Tetap Bertahan di PSM
Baca: Ini Evaluasi Manajemen PSM. Hanya 4 Dicoret, 2 Hengkang, 15 Deal, Selebihnya Siapa Ya?
Ketika ditanya mengenai peluangnya untuk mengikuti jejak Lilipaly, yang pernah menjadi rekannya ketika di FC Utrecht, untuk menjadi WNI, Klok tertawa.
Sebelumnya, Klok memang sempat membuat heboh ketika kedapatan menggunakan jersey timnas Indonesia ke sebuah sesi latihan PSM. Saat itu, ia mengaku menyukai desain jersey Indonesia dengan warna dasar merah dan detail berwarna hijau di pundak dan lengan.
“Seseorang memberikan jersey itu kepada saya dan saya menyukainya, jadi saya menggunakannya ke lapangan latihan,” aku Klok.
“Sebetulnya, sudah banyak yang menanyakan hal ini (menjadi pemain naturalisasi) kepada saya. Namun kalau boleh jujur, ya (saya mau).”
Klok: PSM Rumah Saya
Manajemen PT Persaudaraan Sepakbola Makassar (PSM) yang menaungi klub sepakbola PSM Makassar benar-benar sangat serius mempersiapkan tim untuk musim kompetisi Liga 1 2018.
Baca: Wow. Pluim Teken Kontrak di PSM hingga 2021. Ini Alasan dan Komentarnya
Baca: Selamat! Diungkap Marc Klok, Gelandang Kreatif PSM Wiljan Pluim Menikah Hari Ini
Hal pertama yang dilakukan manajemen PT PSM adalah memagari pemain-pemain utama atau itu dari incaran serta bujuk rayu klub-klub lain. Realisasinya adalah dengan mengontrak para pemain andalan itu lebih dini.
Nah, hal itulah yang dilakukan manajemen saat menyodorkan perpanjangan kontrak untuk gelandang asing asal Belanda Marc Anthony Klok. Eks pemain FC Utrecht ini baru saja memperpanjang durasi kontraknya bersama manajemen PT PSM, Senin (13/11/2017).
Baca: Usai Hadapi Barito Putera Pemain PSM Libur, Marc Klok dan Pluim Pilih Liburan ke Sini
Baca: Masuk Nominasi Pemain Terbaik, Begini Reaksi Wiljan Pluim
Dengan penandatanganan perpanjangan kontrak tersebut, pemain asal Belanda yang kontraknya sampah 2018 itu, diperpanjang lagi oleh manajemen hingga tahun 2019 mendatang. Praktis Klok masih akan di PSM hingga dua tahun ke depan.
Hal itu diketahui berdasarkan postingan instastory pada akun pribadinya, Senin (13/11/2017). Pada postingan tersebut Marc Klok berfoto bersama CEO PSM, Munafri Arifuddin sembari memerlihatkan secarik kertas yang kemungkinan merupakan surat perjanjian kontrak kerjasama.
"Ini rumah saya. Saya merasa baik dan bahagia di Makassar. Saya tidak pernah merasakan sebelumnya dalam hidup saya seperti yang saya rasakan selama disini. Dukungan yang diberikan penggemar kepada saya tahun ini, membuat saya tidak dapat memikirkan untuk pergi ke klub lain," ujar Klok. (*)
Data diri
Nama lengkap: Marc Anthony Klok
Tanggal lahir: 20 April 1993 (umur 24)
Tempat lahir: Amsterdam, Belanda
Tinggi: 177 cm (5 ft 9 1∕2 in)
Posisi bermain: Defensive midfielder
Klub saat ini: PSM Makassar
Nomor: 10
Karier junior
AVV Zeeburgia
Utrecht
Karier senior*
2011–2013 Jong FC Utrecht
2013–2014 Ross County
2014–2016 Cherno More
2016 Oldham Athletic
2017 Dundee
2017– PSM Makassar