Begini Cara Kobass Lahirkan Pengusaha Kopi di Pinrang

Penulis: Hery Syahrullah
Editor: Mahyuddin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Management Warung Kopi Basseang (Kobass) menggelar Pelatihan Industri Pengolahan Kopi di Kantor Dewan Kerja Nasional Daerah (Dekranasda), Jl Jend Sudirman, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang.

Laporan Wartawan TribunPinrang.com, Hery Syahrullah

TRIBUNPINRANG.COM, WATANG SAWITTO - Management Warung Kopi Basseang (Kobass) menggelar Pelatihan Industri Pengolahan Kopi di Kantor Dewan Kerja Nasional Daerah (Dekranasda), Jl Jend Sudirman, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang.

Kegiatan itu bekerja sama dengan sejumlah lembaga.

Di antaranya CV Dwi Irawan Jember Jawa Timur, Ristekdikti, Sclebess Coffee, Dewan Kerajinan Nasional Daerah Kabupaten Pinrang, dan Kampus Politeknik Jember.

"Pinrang merupakan penghasil kopi robusta terbesar di Sulsel. Sangat disayangkan jikalau pengusaha kopi terbatas. Makanya perlu ada kegiatan semacam ini," tutur Owner Kobass Isra saat ditemui TribunPinrang.com, Minggu (5/11/2017).

Baca: Dapat Rp 200 Juta dari Pajak Rokok, Setda Hukum Pinrang Lakukan Ini

Ia menyebutkan, luas perkebunan kopi di Pinrang itu mencapai 3.766 dengan jumlah produksi 2.357.

"Hal itu membuktikan bahwa Pinrang bisa menjadi daerah strategis sebagai sentra kopi di Sulsel," ucap Isra.

Ia berharap, pelatihan itu mampu melahirkan pengusaha kopi terbaik di Kabupaten Pinrang.(*)

Berita Terkini