Derita Penderita Kanker dari Mandar Ini; Ditinggal Suami dan 2 Bulan Tanpa Kemoterapi di RS Wahidin

Editor: Mansur AM
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nurlina pasien kanker asal Desa Pasiang, Kecamatan Matakali, Polewali Mandar, Sulawesi Barat, hanya bisa berbaring di tempat tidur tanpa menjalani operasi pengangkatan kanker yang mengerogoti tubuhnya.

Bidan Fitri menceritakan, sebelumnya Nurlina merantau ke Kalimantan bersama suaminya. Karena cerai dari suaminya, dia pun pulang ke Polewali Mandar.

Nurlina membawa satu dari dua anaknya, yakni Arlin. Sedangkan satu saudara Arlin ikut bersama sang ayah di Kalimantan.

Menurut Fitri, Nurlina sempat terkatung-katung di Kalimantan hingga dengan bantuan sejumlah keluarga dan tetangganya di Polewali Mandar, ia dan anaknya akhirnya dibawa ke Polewali Mandar.

Nurlina sempat dirawat di Pustu Pasiang dan RSU Polewali Mandar setelah pemerintah setempat menguruskan kartu BPJS. Karena kondisinya tak kunjung membaik, ia kemudian dirujuk ke Makassar dan sempat dirawat di Rumah Sakit dr Wahidin selama hampir dua bulan.

Bidan fitri megaku tidak tahu apa alasan RS dr Wahidin mengembalikan pasien rujukan tersebut ke Polewali Mandar.

“Saya sendiri tidak tahu apa alasan Nurlina dipulangkan. Dan, ia sempat berada di rumah sakit Wahidin selama hampir dua bulan sebelum kembali ke kampung,” jelas Fitri.

Hingga berita ini ditulis belum ada konfirmasi dari pihak RS Wahidin Sudirohusodo Makassar mengembalikan pasien rujukan ini ke rumah sakit kampungnya lagi. (*)

Berita ini sudah terbit di www.kompas.com dengan judul: Derita Nurlina, Terkena Kanker Stadium 4, Diceraikan Suami dan Ditolak Keluarga

Berita Terkini