Baca tanpa iklan
MAKASSAR, TRIBUN -- "Dengan izin Allah, saya memutuskan Pak Andi Mudzakkar sebagai calon wakil gubernur," demikian ditegaskan Ichsan Yasin Limpo (56 tahun), di bagian awal orasi politiknya di Launching Program Sejuta Punggawa (PSP) di Celebes Convention Center (CCC) Jl Tanjung Bunga, Kecamatan Mariso, Kota Makassar, Sabtu (29/7/2017) siang.
Deklarasi itu dilanjutkan "salam Punggawa, lalu duo-salam komando Ichsan-Cakka, dan ada sesi foto bareng dengan masing-masing istri; Hajjah Novita Madonza Amu berdiri berdampingan Ichsan, dan Hajjah Andi Tendri Karta berdiri disamping
Andi Mudzakkar.
Deklarasi pasangan ini menandai babak baru politik pengalihat tampuk kepemimpinan provinsi berpenduduk 8,7 juta jiwa ini, 2018 mendatang.
Sejauh ini, sebelum IYL-Cakka, lebih dulu deklarasi Nurdin Halid dan Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar. NH-Aziz diusung Partai Golkar, dan kini proses koalisi sejumlah parpol besar.
Sekitar 1500-an orang yang hadir di seremoni politik kedua mantan Bupati Gowa dua periode itu (2005-2015) menyambut dengan yel-yel "IYL-Cakka" di aula terbesar di pesisir barat kota.
Bagaimana kronologis bersatunya Ichsan YL dan Andi Mudzakkar? Tribun coba menghimpunnya dalam ringkasan catatan dari pemberitaan Tribun.
Berikut 11 Indikasi Kenapa Ichsan Memilih Cakka sebagai calon Wakil Gubernur.
1. Kapan Mulai Kenal?
Ichsan sudah akrab dan dekat dengan Cakka, sesaat sebelum Pilgub 2007 silam. Konon, Cakka-lah yang coba ikut memaketkan kakaknya, Aziz Qahhar Mudzakkar dengan kakak kandung Ichsan, Syahrul Yasin Limpo.
Tapi kala itu, Syahrul memilih berpasangan dengan Agus Arifin Nu'mang, Ketua DPRD Sulsel kala itu.Sedangkan Aziz memilih pengusaha sektor keuangan mikro, Mubyl Handaling. Ikut juga di pilgub kala itu, satu putra Luwu Raya, Prof Dr Mansyur Ramli, yang dipinang oleh incumbent gubernur Sulsel, Mayjen TNI Amin Syam.
Saat itu Ichsan baru menjabat dua tahun sebagai Bupati Gowa. Sedangkan Cakka, yang menjabat Wakil Ketua DPRD Luwu dan Ketua DPC PBB Luwu, tengah bersiap maju sebagai calon Bupati.
"Ichsan dan Cakka itu memang akrab sejak dulu. Chemistry, nyambung dan selalu ngopi bersama." kata Ashabul Kahfi, Ketua DPW PAN Sulsel, yang juga satu setengah dasawarsa terakhir termasuk orang dekat Ichsan.
2. Kapan paket Ichsan-Cakka Mulai Muncul?
Nama Cakka mencuat sebagai calon pendamping Ichsan, sejak Maret 2017 lalu.
Saat perayaan ulang tahun ke-56 Ichsan di CCC Tanjung Bunga, nama Cakka sudah santer disebut-sebut akan bersaing dengan kakak kandung lain ibu-nya, Abdul Aziz Qahhar Muzakkar.
Seremoni pertama digelar 133 hari sebelum deklarasi resmi, Sabtu (29/7/2017) petang.
Di acara bertajuk Silaturahmi “Anak Negeri” itu dirangkaian ulang tahun ke-56 Ichsan sekaligus deklarasi ikhtiarnya bersaing melanjutkan kepemimpinan kakak kandungnya Syahrul Yasin Limpo (62) sebagai Gubernur Sulsel dua periode.
"..dengan izin Allah SWT dan atas dukungan dan bantuan kita semua, pukul 09.05 (21.05 Wita), saya siap untuk maju bertarung di Pemilihan Gubernur Sulsel 2018,” ucapnya, Kamis, 9 Maret 2017 lalu.
3. Siapa Saja Calon Pendamping Ichsan?
Kala itu, ada enam figur calon wakil gubernur yang hadir.
Mereka Andi Mudzakkar (Bupati sekaligus Ketua DPD II Golkar Luwu), Luthfi Andi Mutty (anggota DPR RI fraksi NasDem), Andi Maradang Makkulau Opu To Bau' (Datu Luwu), Mathius Salempang (mantan Kapolda Sulselbar),.
Ada juga Ashabul Kahfi (Wakil Ketua DPRD Sulsel/Ketua DPW PAN Sulsel), dan Andi Yaqkin Padjalangi (Ketua KOmisi IV DPRD Sulsel dan Wakil Ketua Golkar Sulsel), dan Rusdi Masse (Bupati Sidrap/ Ketua DPW Partai Nasdem Sulsel).
Baca: Mathius Salempang Bakal Umumkan Pasangan Ichsan YL
Selain enam figur pendamping tadi, Ichsan dan timnya juga memasukkan enam nama lain untuk disurvei.
Ada Akbar Faisal (anggota DPR RI fraksi NasDem), Andi Aslam Patonangi (Bupati Pinrang), Prof Dr Mansyur Ramly (Kepala BAN-PT/mantan Rektor UMI Makassar), dan Kolonel TNI Rivai Ras (Pendiri Universitas Pertahanan), Amir Uskara (Wakil Ketua DPP PPP), dan M Aras (Ketua DPW PPP Sulsel).
4. Kapan Nama Cakka Kian Mengerucut?
Munculnya nama Cakka sebagai figur pendamping kuat, sudah tersiar saat musyawarah calon wagub di salah satu meeting room Hotel Sahid Jaya Jakarta, Jl Jenderal Sudirman Kav. 86, kawasan Karet, Tenabang, Jakarta Pusat, Rabu (7/6/2017).
Yang hadir di acara itu tinggal lima figur; Cakka, Kahfi, Mathius Salempang, Rusdi Masse, dan Datu Luwu.
"Andi Yaqkin, konfirmasi lewat telepon langsung, kalau dia tak bisa hadir," ujar Ichsan melalui juru bicaranya,
Dalam orasinya, Ichsan menyebut penentuan Cakka, sapaan Andi Mudzakkar, melalui komuniksi, lobi, dan mekanisme survei politik "panjang".
"Disurvei untuk cari tingkat keterpilihan tertinggi. Selanjutnya, lima nama tersebut bermusyawarah, dan memutuskan dua nama, yakni RMS dan Cakka, dan akhirnya saya memilih Cakka," kata Ichsan.
4. Mathius Salempang Batal Bacakan Deklarasi 20 Agustus.
Manuver politik Ichsan berlanjut dengan melobi mantan Kapolda Sulsel, Mathius Salempang untuk mengumumkan calon pendamping Ichsan, awal Juli 2017.
Kala itu, Ichsan dan tim intinya menyebut deklarasi digelar 20 Agustus 2017 dan akan diumumkan tokoh masyarakat Toraja itu.
"Nanti yang umumkan siapa yang menjadi calon wakil gubernur, itu Pak Mathius Salempang selaku koordinator dari lima nama yang kami kerucutkan dulu," kata Ichsan, Jumat (7/7/2017) via rilis ke Tribun.
BACA: Mathius Salempang Bakal Umumkan Pasangan Ichsan YL
Namun, janji Ichsan berubah. Deklarasi calon pendamping dimajukan 20 hari lebih cepat dari komitmen awal.
5. Ichsan Hanya Survei Efek Azis di Pilgub
Kepada Tribun, Sabtu 8 Agustus 2017, di sebuah acara di Graha Pena, Jl Urip Sumiharjo, Makassar, Ketua DPW PAN Ashabul Kahfi, mengungkapkan jika Ichsan dan tim intinya sudah hampir bulat mengumumkan Cakka sebagai pendamping.
"Pak Ichsan itu hanya minta dan tunggu hasil survei, seberapa kuat pengaruh Cakka dan Azis Qahhar di Pilgub. Dan sepertinya pengaruh Azis tak signifikan, meski sama-sama maju sebagai calon wakil gubernur," kata Kahfi.
6. Isyarat dan Komitmen PAN Dukung Keluarga Yasin Limpo
Isyarat PAN akan mendukung Ichsan sudah mencuat akhir Januari 2017 lalu. saat Ketua DPP PAN Zulkifli Hasan hadir di acara jalan santai PAN di LosARI.
Dukungan politik PAN ke keluarga Yasin Limpo sudah jadi tradisi. Mulai di Pilkada Gowa, PAN sudah dukung Ichsan.
Lalu dua kali Pilgub PAN juga dukung Syahrul.
Di Pilawali Makassar 2013 lalu, PAN juga mendukung Irman Yasin Limpo, serta terakhir dukungan PAN untuk putra kedua Ichsan, Adnan Purichta Ichsan yang maju di jalur perseorangan.
Peserta Jalan Sehat Pakai Baju PAN Sulsel Bertuliskan Punggawa
7. Ichsan-Cakka akan Mendaftar di Jaur Perseorangan
Seperti patron Pilkada Gowa 2015 lalu, Ichsan - Cakka juga diprediksi kuat akan maju melalui jalur perseorangan.
Kala itu, Ichsan mendesain putranya Adnan dan Karaeng Kio, mendaftar di jalur independen, tapi dapat dukungan 3 partai parlemen; PAN, Gerindra dan PDI-Perjuaangan.
Di Pilgub 2018 nanti, Ichsan-Cakka akan didukung PAN-PPP dan satu partai kecil. Strategi ini juga untuk memecah suara Aziz, kakak kandung Cakka.
Ichsan-Cakka mengklaim selain modal dukungan KTP warga di jalur perseorangan, pasangan IYL-Cakka sudah dapat "rekomendasi Jakarta" dari DPP PAN dan DPP PPP, jumlah kursinya 16, atau kurang satu untuk mendaftar di KPU, Februari atau Maret 2018 mendatang.
Aziz juga sudah deklarasi maju ketiga kalinya di Pilgub Sulsel. Aziz maju pertama 2017 bersama wakilnya Mubyl Handaling, dan kali kedua 2013 mendampingi Ilham Arief Sirajuddin.
Azis maju pertama dengan koalisi tiga partai Islam (PPP, PBB, dan PKS), sedangkan kali kedua maju dengan Partai Demokrat. Dan di Pilgub ketiga, maju dengan Partai Golkar berdampingan dengan Nurdin Halid, Ketua Harian DPP dan Ketua DPD Partai Golkar Sulsel.
8. Sebelum Deklarasi IYL-Cakka, Ichsan Bertemu Syahrul
Sejatinya, Minggu (23/7/2017) Ichsan secara tertutup, dikabarkan sudah bertemu kakak dan adik kandung, dan sudah bulat menentukan Cakka sebagi pendampingnya di Pilgub Juni 2018 mendatang.
Baca: Sebelum Putuskan Wakilnya, Ichsan akan Minta Saran Syahrul
Keesokan harinya, Senin (24/7/2017), di acara peresmian Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Sentosa di Jl Jenderal Sudirman, Makassar, Ichsan bertemu secara terbuka dengan kakaknya,
"Yang terhormat Pak Ichsan ketua PMI Sulsel. Calon gubernur Sulsel,” sapa SYL yang langsung disambut aplaus para undangan yang mayoritas dari komunitas warga dan pengurus organisasi Tionghoa di Sulsel.
9. Ketika RMS Pasrah Penentuan Cagub Diambil Alih Surya Paloh.
Informasi yang dihimpun Tribun, dipercepatnya pengumuman pasangan Ichsan - Cakka, menyusul perubahan konstalasi politik di level pusat yang mempengaruhi kebijakan politisi lokal.
Sebelumnya, Rusdi Masse sudah menegaskan bahwa dia bersiap jadi pendamping Ichsan dan akan meyakinkan Ketua Umum DPP Nasdem Surya Paloh, untuk memilih Ichsan sebagai calon gubernur.
Namun, politik begitu cair. Keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem mengambil alih kewenangan Rusdi Masse dalam menentukan usuangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulsel pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel 2018.
"Jadi tadi malam DPP Partai Nasdem rapat setelah melihat perkembangan di Sulsel. Keputusannya adalah mengambil kewenangan Pak RMS untuk menentukan usungan calon gubernur Sulsel,. RMS hanya fokus penentuan 12 calon kepala daerah," kata Syahar Alrif, Sekretaris DPW Partai Nasdem Sulsel, Minggu (23/7/2017).
10. Faktor Agus Arifin Nu'mang-Aliyah Mustika Ilham dan Nurdin Abdulllah-Tanri Bali Lamo
Dipercepatnya deklarasi Ichsan-Cakka juga karena belum bekunya peta koalisi partai. Hingga kini, konstelasi politik provinsi , mengerucut ke empat pasangan calon.
Selain Nurdin Halid - Azis Qahhar dan Ichsan-Cakka, ada dua lainnya adalah Nurdin Abdullah - Tanribali Lamo dan kans terupdate pasangan Agus Arifin Nu'mang - Aliyah Mustika Ilham.
Polarisasi ini masih cair, hingga Nurdin-Tanri serta Agus-Aliyah mengumukan koalisi partai pengusungnya.
Arifin sendiri sudah mengakui peta politik elite Jakarta sewaktu-waktu akan mengubah konstalasi Pilgub Sulsel.
BACA: Agus AN: Politik Sulsel Ikut Panas Setelah Putusan UU Pemilu dan Perppu Ormas
11. Dua Ketua Parpol Pengusung ke Haji Bau
Sebelum deklarasi di CCC, dua petinggi partai pengusung Ichsan-Cakka, Ashabul Kahfi (PAN) dan Muhammad Aras (PPP) menemui Ichsan di kediaman orangtua Ichsan di Jl Haji Bau.
Baca: Kahfi dan Aras Temui Ichsan YL-Cakka di Haji Bau
Sepekan sebelumnya, Minggu (23/7/2017) atau setelah Ichsan berkonsultasi dengan kakak kandungnya, Kahfi juga mengumumkan partainya tetap mendukung Ichsan, meski wakilnya bukan dari kader PAN. (sim/ziz/sur)