Jawaban Bahlil dan Nusron Wahid Soal Isu Penggulingan Ketum Golkar, Istana Disebut Restui
Sosok Nusron Wahid dikaitkan sebagai tokoh sentral direstui Istana menggantikan Bahlil Lahadalia.
Ia juga menegaskan tidak pernah ada pembicaraan di lingkungan Istana maupun di lingkup Partai Golkar.
“Pertama saya tidak tahu menahu tentang isu tersebut," kata Nusron.
"Yang kedua, sampai hari ini tidak pernah ada pembicaraan di lingkungan Istana kepada saya ataupun kepada pihak-pihak lain di lingkungan Partai Golkar membicarakan tentang Munaslub,” jelas Nusron.
Kata Nusron, fokus utama pembahasan melibatkan dirinya dan kelompok kerja di Golkar adalah persoalan strategis terkait kepentingan rakyat.
Juga program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Pembahasan bukan konflik internal partai.
“Topik kita hari ini adalah topik tentang pengentasan kemiskinan," kata dia.
"Topik tentang bagaimana kita mewujudkan swasembada pangan, topik kita tentang swasembada energi, topik tentang hilirisasi, topik tentang bagaimana menyukseskan perumahan 3 juta untuk rakyat miskin," kata dia.
"Tidak ada topik-topik seperti yang saudara sebutkan tadi. Jelas,” kata Nusron.
Sebelumnya beredar kabar mengenai Munaslub Partai Golkar akan digelar dalam waktu dekat.
Dalam sebuah pemberitaan di media arus utama, disebutkan Istana sudah merestui pergantian Bahlil Lahadalia dari kursi Ketua Umum Partai Golkar.
Informasi tak memiliki sumber jelas itu bahkan menyebut restu disampaikan gamblang kepada Nusron Wahid.
Dalam pemberitaan itu, Nusron Wahid selaku Ketua DPP Partai Golkar dan Menteri ATR/Kepala BPN, dipanggil menghadap Hambalang dan Munaslub mengganti Bahlil dari kursi ketum Golkar dieksekusi tahun ini.
Bahlil sendiri resmi terpilih menjadi Ketua Umum Partai Golkar dalam Musyawarah Nasional (Munas) XI pada 20-21 Agustus 2024.
Saat itu ia terpilih secara aklamasi menggantikan Airlangga Hartarto yang mundur dari posisi ketua umum.
| 'Bagi Saya Baik-baik Saja' Taufan Pawe Siap Jika DPP Tunjuk Plt Ketua |
|
|---|
| Siapa Plt Ketua Golkar Sulsel, Idrus Marham: Jadi Perhatian Ketum Bahlil |
|
|---|
| Pernyataan Terbaru Taufan Pawe, Masa Jabatan Ketua Golkar Sulsel Berakhir 19 November 2025 |
|
|---|
| Andi Fahsar Belum Tentukan Dukungan di Musda Golkar Sulsel |
|
|---|
| SK Taufan Pawe Berakhir 19 November, Tunggu Keputusan DPP |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/MUNASLUB-GOLKAR-Ketua-Umum-Partai-Golkar-Bahlil-Lahadali.jpg)