Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Selain Warga, Haji Arlan Wali Kota Prabumulih Rasakan Layanan Buruk RS

Anak kandungnya luka serius justru ditolak saat hendak perawatan medis. H Arlan Wali kota Prabumulih.

|
Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
WALI KOTA PRABUMULIH - Wali kota Prabumulih H Arlan marah besar. Penyebabnya, anak kandungnya yang mengalami luka cukup serius di bagian kepala mendapat penyambutan mengecewakan dan diduga ditolak oleh tim medis Rumah Sakit AR Bunda kota Prabumulih. Peristiwa itu dialami orang nomor satu di kota Prabumulih itu saat bersama sang istri yang membawa anak hendak berobat ke rumah sakit Bunda, pada Kamis (24/7/2025) malam. 

Bahkan bisnis Arlan merambah bidang lain seperti kontraktor dan lainnya. H Arlan menjabat Komisaris Utama PT Jaya Abadi Prabu sejak Agustus 2017 hingga Oktober 2017 dan menjadi Direktur PT Jaya Abadi Prabu sejak 5 Oktober 2017 hingga 18 September 2023.

Sedangkan pengalaman organisasi, H Arlan pernah menjadi anggota, Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) pimpinan Prabowo Subianto, anggota JPC Kota Prabumulih dan Dewan Penasehat Partai Gerindra kota Prabumulih.

Ia juga menjabat sebagai Dewan Penasihat Gerindra Kota Prabumulih.

Siapa yang tak kenal namanya dalam dua tahun terakhir di kota Prabumulih.

Balehonya sebagai calon walikota berpasangan dengan Frangky Nasril dengan ukuran besar menyebar di seluruh pelosok.

Keluhan warga soal rumah sakit Pramulih bukan hanya dialami Haji Arlan.

Dewan Pengawas (Dewas) RSUD Kota Prabumulih bahkan inspeksi mendadak (sidak) di Jalan Lingkar, Kelurahan Gunung Ibul Utara, Kecamatan Prabumulih Timur.

Ketua Dewas RSUD Prabumulih,  Aris Priadi memimpin sidak.

“Sidak ini kami lakukan sebagai bentuk pengawasan untuk melihat langsung sistem pelayanan yang ada, apakah benar sesuai dengan keluhan masyarakat serta mengetahui kebutuhan yang ada di RSUD,” kata Aris Priadi, MSi dikutip dari tribunsumsel.

Aris Priadi menyebutkan hasil sidak menunjukkan adanya perbaikan dalam sistem pelayanan di RSUD Prabumulih, khususnya di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD).

“Untuk pelayanan di IGD sudah ada perubahan dari sebelumnya,” kata Aris Priadi.

Ia berharap pihak RSUD Prabumulih terus meningkatkan pelayanan agar lebih optimal serta melengkapi sarana dan prasarananya.

Inspektur Daerah Prabumulih, Indra Bangsawan menekankan agar pelayanan di RSUD Prabumulih, lebih mengutamakan tindakan medis dibanding kelengkapan administrasi.

“Kalau ada pasien yang datang ke IGD, sambut dengan ramah dan dahulukan pelayanan medis, baru setelah itu dilengkapi administrasinya,” tegas Indra.

Indra Bangsawan juga mengimbau pihak rumah sakit untuk melengkapi sarana dan prasarana pendukung serta fasilitas umum.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved