Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kronologi Camat Jebolan STPDN Terjaring OTT Bersama 20 Kepala Desa, Ada Setoran ke Pejabat

Dua perangkat desa ikut terjaring oeprasi tangkap tangan Kejari Lahat bersama Elsye Hartuti dan 20 kepala desa.

Tribun Sumsel
Camat Pagar Gunung, Kabupaten Lajat, Sumatera Selatan (Sumsel) Elsye Hartuti terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Kejaksaan Negeri (Kejari) Lahat, Kamis (24/7/2025).  

TRIBUN-TIMUR.COM - Kronologi camat jebolan STPDN terjaring OTT bersama 20 kepala desa.

Camat Pagar Gunung, Kabupaten Lajat, Sumatera Selatan (Sumsel) Elsye Hartuti terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Kejaksaan Negeri (Kejari) Lahat, Kamis (24/7/2025). 

Dua perangkat desa ikut terjaring oeprasi tangkap tangan Kejari Lahat bersama Elsye Hartuti dan 20 kepala desa.

OTT terjadi saat camat dan 20 kepala desa sedang rapat persiapan peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di kantor Camat Pagar Gunung.

Sebelum jadi camat di Pagar Gunung, Elsye sebelumnya camat di Mulak Ulu.

Ia juga sempat bertugas di DPMPemdes Pemkab Lahat.

Elsye memiliki gelar S. STP MM.

SSTP merupakan Sarjana Sains Terapan Pemerintahan.

Gelar ini biasanya disandang lulusan Sekolah Tinggi Pendidikan dalam Negeri (STPDN).

Sekarang berubah nama jadi IPDN.

Berbagai dokumentasi, perempuan bergelar SSTP., M.M. ini sering mengikuti berbagai kegiatan sosial seperti posyandu, pertanian seperti panen jahe merah, hingga pelantikan kepala desa.

Kronologi OTT

Kejadian ini bermula dari adanya undangan pertemuan untuk membahas anggaran kegiatan sosial di Kantor Camat Pagar Gunung pada Kamis (24/7/2025) sore.

Sebanyak 20 Kades di Kecamatan Pagar Gunung hadir dalam pertemuan itu dengan membawa uang masing-masing Rp7 juta.

Uang dikumpulkan ke Kantor Kecamatan Pagar Gunung kemudian disetorkan Camat ke aparat hukum.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved