Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ijazah Jokowi

Penyebab Jokowi Tolak Diperiksa di Jakarta Hari Ini, Polisi Diminta Datang ke Solo

Pemeriksaan Jokowi berdasarkan jadwal dari Polda Metro Jaya. Ijazah palsu tahap penyidikan. Jokowi tolak diperiksa di Jakarta.

Editor: Ansar
Tribunnews.com
IJAZAH JOKOWI - Hari ini Rabu (23/7/2025), mantan Presiden Joko Widodo akan menjalani pemeriksaan sebagai pelapor terkait kasus tudingan ijazah palsu yang kini bergulir dalam tahap penyidikan di Polda Metro Jaya. Bukan di Jakarta tapi Jokowi meminta agar pemeriksaan dilakukan di Solo. 

"Kemarin sudah ada panggilan ke Bapak di minggu lalu di hari Kamis. Di situ sudah mengirimkan surat secara resmi untuk menyampaikan kebetulan Bapak berhalangan untuk hadir di hari itu. Diminta diatur jadwalnya kembali," jelasnya.

8 Saksi Diperiksa

Tim penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya memeriksa 8 saksi pada Senin (21/7/2025) di Mapolresta Solo.

Mereka saksi yang melihat langsung bagaimana sekelompok orang yang melakukan tindakan berkaitan dengan dugaan pencemaran nama baik Jokowi.

"Semua yang diperiksa merupakan para saksi yang mengetahui, melihat, mendengar atas kedatangan mereka di kediaman Jokowi di Sumber dengan niat yang tidak baik seperti mengenakan atribut bertuliskan adili Jokowi," jelas Ketum Barisan Jokowi Lover Sudarsono, saat ditemui, Senin (21/7/2025).

Pencemaran nama baik diduga dilakukan oleh sekelompok orang yang menuduh Jokowi menggunakan ijazah palsu saat mencalonkan diri sebagai wali kota hingga presiden.

Mereka yang tergabung dalam Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) bahkan mendatangi kediaman Jokowi, Rabu (16/4/2025) untuk meminta Jokowi menunjukkan ijazahnya. 

Namun, Jokowi menolak karena dianggap tak memiliki wewenang.

Lalu Jokowi melaporkan sebanyak 5 orang ke Polda Metro Jaya. Saat ini kasus tengah dalam penyidikan pihak kepolisian.

Para saksi yang diperiksa di Polresta Solo di antaranya:

  1. Sudarsono dari Pemalang
  2. Ahmad Sarbini dari Jogjakarta
  3. Sukadi dari Sukoharjo,
  4. Bibit Sartono dari Karanganyar
  5. Erick dari Surakarta
  6. Bafaqieh dari Surakarta
  7. Yayuk Handayani dari Wonogiri, Jawa Tengah
  8. Wito dari Wonogiri, Jawa Tengah

Asri Purwanti kuasa hukum para saksi menjelaskan, pemeriksaan para saksi untuk menambah atau melengkapi BAP. 

"Dengan selesainya pemeriksaan para saksi di Polresta Solo, kami berharap penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya segera melakukan gelar perkara kembali untuk menetapkan para tersangka," jelasnya.

Dalam upaya mengawal kasus ini, Asri Purwanti akan terus mendampingi para saksi dalam memberikan kesaksian di pengadilan baik sidang yang akan digelar di Jakarta atau di tempat kejadian lainnya di daerah.

Laporan dan Proses Hukum yang Berjalan

Jokowi melaporkan beberapa pihak ke Polda Metro Jaya pada 30 April 2025 atas tuduhan pencemaran nama baik dan penyebaran fitnah terkait ijazahnya yang disebut palsu.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved