Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Respon Dua Kepala SMA di Makassar Soal Guru dan Siswa Harus Hafal Al-Qur'an

Terhitung mulai Tahun Pelajaran (TP) 2025/2026 para guru dan siswa diharapkan menghafal Al-Qur’an.

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Sudirman
Ist
HAFAL AL-QURAN - Kepala Sekolah SMAN 2 Makassar Syafruddin (kiri), Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Iqbal Nadjamuddin (Kanan). SMAN 2 Makassar sudah memiliki skema menerapkan edaran hafal Al-Quran.  

Sementara bagi siswa baru atau siswa Kelas X TP. 2025/2026, harus hafal 3 juz hingga lulus.

Mulai dari menghapal juz 30 pada tahun pertama, dilanjutkan menghapal Juz 29 pada saat di kelas XI tahun berikutnya serta menghafal Juz 28 pada saat di kelas XII.

Kepala SMAN 5 Makassar Sudirman Kadir sendiri juga sudah menerima arahan.

Namun pihaknya belum menentukan skema penerapan hafalan.

"Baru saya mau rapatkan di awal tahun ajaran baru nanti. Skema dan teknisnya bagaimana agar berjalan sesuai dengan yang di harapkan," tegasnya kepada Tribun-Timur.com pada Rabu (9/7/2025).

Meski begitu, Sudirman menilai kebijakan ini sebagai langkah positif.

"Inikan Bagus peningkatan keimanan dan ketakwaan kepada siswa," jelasnya.

Melalui program ini siswa diharapkan lebih mengenal nilai-nilai Al-Quran.

Tujuannya bisa diterapkan dalam lingkup sekolah dan masyarakat.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Iqbal Nadjamuddin, menjelaskan hafalan bukan ketentuan anak untuk lulus atau tidak lulus atau naik kelas.

Hanya saja menghafal Al-Qur’an dapat meningkatkan daya ingat, konsentrasi, dan kemampuan belajar anak.

“Kita berharap para siswa atau siswi khususnya yang beragama Islam bisa rutin untuk membaca Al Quran, yang agama lain menyesuaikan dengan peraturan sekolah masing masing. Pada intinya guna menuntaskan buta aksara dilingkungan sekolah dalam membaca Al-Quran,” kata Iqbal Nadjamuddin.

Iqbal Nadjamuddin berharap dengan program ini merutinkan anak anak untuk menghafal dan mengaji itu yang dilaksanakan.

Lebih jauh, program ini dinilai bisa menjadi ekstrakurikuler di sekolah.

Akademisi Universitas Hasanuddin (Unhas) Prof Sukri menilai kebijakan menghafal Al-Quran ini cukup bagus.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved