Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sosok Dzulfikar Ahmad Tawalla Bendum KKSS Pendamping Amran Sulaiman

Amran Sulaiman mempercayakan Dzulfikar Ahmad Tawalla sebagai Bendahara Umum Badan Pengurus Pusat KKSS

Editor: Ari Maryadi
Istimewa
BENDUM KKSS -- Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Dzulfikar Ahmad Tawalla dikukuhkan jadi Pengurus KKSS periode 2025-2030. Dzulfikar Ahmad Tawalla dipercaya sebagai Bendum KKSS. 

Tokoh senior KKSS H Aksa Mahmud, La Nyalla Mattalitti, dan Tamsil Linrung.

Mantan Menteri Sosial Idrus Marham, mantan anggota DPR RI Akbar Faizal, sejumlah pengusaha.

Pengukuhan Badan Pengurus Pusat Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPP KKSS) periode 2025-2030 digelar di JS Luwansa Hotel & Convention Center, Jakarta, Ahad (22/6/2025).

Dengan tema "Merebut Kebersamaan, Mengokohkan Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan, Mengabdi untuk Negeri", acara ini menandai komitmen baru KKSS dalam membangun generasi unggul melalui pendidikan berdisiplin tinggi.  

Ketua Umum BPP KKSS, Andi Amran Sulaiman, yang juga Menteri Pertanian, menyampaikan rasa syukurnya atas terpilihnya kepengurusan baru secara aklamasi untuk organisasi pemersatu yang telah berumur 52 tahun.

"Alhamdulillah, setelah terpilih, kami langsung bergerak cepat. Yang ditunggu adalah aksi nyata," ujarnya.

 Dalam pidatonya, Amran menekankan pentingnya pendidikan dan kolaborasi dalam membangun masa depan yang lebih baik.

"Tidak ada keberhasilan tanpa kerjasama," katanya.

Ia menegaskan pentingnya pendekatan tegas dalam sistem pendidikan yang akan diterapkan organisasi ini. 

"Seperti berlian yang terbentuk dari tekanan, kami ingin mencetak generasi tangguh melalui proses seleksi ketat dan pelatihan berstandar tinggi," tegas Amran

Menurutnya, KKSS akan membangun lima sekolah unggulan di berbagai daerah Sulawesi Selatan, Gowa, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Tenggara.

"Kami tidak ingin sekadar mencetak lulusan biasa. Dari seribu mahasiswa, mungkin hanya dua ratus yang lulus karena kami hanya menginginkan yang terbaik," jelassnya.  

Selain sekolah unggulan, KKSS juga menggandeng Universitas Hasanuddin (UNHAS) untuk mendirikan perguruan tinggi dengan fokus pada fakultas kedokteran, pertanian, dan bisnis.

"Kami ingin dokter, ahli pertanian, dan pebisnis masa depan berasal dari pendidikan terbaik yang kami siapkan," tambah Amran yang juga Ketua IKA UNHAS.

Momen penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara KKSS dan Unhas menjadi sorotan, menandai dimulainya kolaborasi strategis dalam dunia pendidikan.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved