Sita 10 Kg Sabu dan 11.554 Ekstasi asal China, Polrestabes Makassar Cegah Kerugian Rp600 Miliar
Jumlah itu diperoleh berdasarkan asumsi satu gram sabu bisa digunakan empat orang, dan satu butir ekstasi dikonsumsi oleh satu orang.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Abdul Azis Alimuddin
Dari hasil pemeriksaan, Satresnarkoba yang dipimpin AKBP Lulik Febyantara kemudian melakukan pengembangan dan berhasil menelusuri jaringan yang terhubung hingga ke luar negeri.
“Barangnya berasal dari China, masuk ke Malaysia, kemudian menyusup ke Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan. Dari sana, dikirim ke Makassar lewat jalur ekspedisi,” jelas Arya.
Tim kemudian memetakan jalur distribusi dan melanjutkan penyelidikan ke Banjarmasin dan Surabaya.
Hasilnya, sejumlah tersangka berhasil ditangkap.
“Ini jaringan besar. Beberapa pelaku sudah diamankan, termasuk yang terlibat dalam distribusi lintas provinsi,” ujarnya.
Selama dua pekan operasi berlangsung, sebanyak 107 tersangka ditangkap.
Dari jumlah itu, 102 adalah pria dan lima lainnya perempuan.
“Dari 102 pria, 10 orang merupakan bandar, 27 pengedar, dan sisanya pengguna,” jelas Arya.
Meski ditangkap dalam operasi yang sama, para tersangka berasal dari jaringan yang berbeda.
Barang bukti yang disita juga bervariasi.
“Untuk sabu, totalnya lebih dari 10 kilogram. Ganja sekitar 1,4 kilogram, yang berasal dari jaringan Medan.”
“Sedangkan pil mephedrone atau ekstasi jenis baru yang kami amankan jumlahnya lebih dari 11.000 butir,” katanya.(*)
Menangis di Hadapan Yusril, Keluarga Dandi Korban Demo Rusuh Makassar Minta Pelaku Dihukum Berat |
![]() |
---|
Besuk 21 Tahanan Demo Rusuh di Polrestabes Makassar, Yusril: 6 Pelajar Sudah Dipulangkan |
![]() |
---|
Pembakar Gedung DPRD Terancam 20 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Ke Mana Polisi saat Kantor DPRD Makassar dan Sulsel Dibakar? Kombes Arya: Kekuatan Tak Sebanding |
![]() |
---|
Kapolrestabes: Demo di Fly Over Makassar Berakhir Kondusif |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.