Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Medina Kamil Kembali ke Papua, Ziarahi Lokasi Tragedi Hilangnya Sahabat 19 Tahun Silam

Presenter Jejak Petualang, Medina Kamil, baru-baru ini melakukan perjalanan emosional kembali ke Papua, khususnya Kabupaten Asmat.

Editor: Muh Hasim Arfah
Youtube 7 Adventures
TABUR BUNGA-Presenter Jejak Petualang, Medina Kamil tabur bunga di di Laut Arafura, Kabupaten Asmat, Papua, beberapa waktu lalu.  Ia mengenang tragedi perahu terbalik yang menimpanya bersama tim pada tahun 2006.  

Medina juga bertemu dengan Pak Subeki, mantan Kapolsek yang pertama kali menerima laporan dari nelayan mengenai keberadaan tim yang terdampar.

Pertemuan ini menjadi momen haru bagi Medina, yang dapat secara langsung mengucapkan terima kasih kepada mereka yang telah berjasa besar dalam menyelamatkan nyawanya.

Plakat Peringatan dan Ingatan yang Abadi
Sebagai penutup perjalanan emosional ini, Medina melihat plakat peringatan yang didirikan untuk mengenang tragedi 2006.

Plakat ini didedikasikan khusus untuk Bagus Dwi dan tiga warga lokal lainnya—Luki, Agus, dan Yunus—yang tidak pernah ditemukan. 

Keberadaan plakat ini menjadi pengingat akan pengorbanan dan duka yang mendalam akibat peristiwa tersebut, memastikan bahwa memori akan mereka tetap hidup.

Perjalanan Medina Kamil ke Papua ini bukan hanya tentang mengenang masa lalu, tetapi juga tentang merayakan kehidupan, ketabahan, dan ikatan kemanusiaan yang terjalin dalam menghadapi cobaan.

 

Sekilas Tentang Medina 

Medina Kamil (lahir 6 April 1982) adalah seorang pembawa acara televisi dan pemeran Indonesia.

Ia dikenal luas sebagai presenter Jejak Petualang di Trans7.

Medina merupakan anak bungsu dari empat bersaudara, hasil dari pernikahan Kamil Syueb (ayah) dengan Annisyah (ibu) yang berasal dari Sumatera Barat.

Dia menjalani pendidikannya di Fakultas Hukum Universitas Pancasila.

Medina pernah mengalami musibah ketika kapal long boat yang ditumpanginya bersama empat orang teman dari Tim Ekspedisi Papua Jejak Petualang terombang-ambing selama satu hari di Laut Arafura.

Mereka akhirnya terdampar di sebuah pulau yang tak berpenghuni selama empat hari. 

Namun kejadian tersebut tidak membuatnya jera.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved