5 Ribu Siswa Disabilitas di Sulsel Bakal Terima Tabungan Rp1 Juta per Tahun

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel akan memberikan perhatian khusus kepada siswa penyandang disabilitas. 

Tahun ini, Pemprov menyiapkan program bantuan tabungan tahunan sebesar Rp1 juta per anak untuk siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) se-Sulsel.

Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan, anggaran awal sebesar Rp2,5 miliar telah dialokasikan melalui APBD Perubahan 2025. 

Dana ini diperuntukkan bagi 5.000 siswa SLB.

Jumlah itu akan ditingkatkan menjadi Rp5 miliar pada tahun depan.

"Target kita untuk awal Rp1 juta, tabungan tahunan anak. Seperti teman-teman kita di (penyandang) Kusta dan (sasaran) stunting, kenapa teman-teman kita di disabilitas tidak dikasih," katanya, Jumat (20/6/2025).

Tabungan diperuntukkan pada pendidikan dan pelayanan dasar, misalnya menjamin kemampuan siswa dalam menjamin kesehatan dan akses pendidikan yang mnaksimal. 

Ia meminta Dinas Pendidikan menyusun petunjuk teknis (juknis) pemanfaatan tabungan tersebut.

"Nanti kebutuhannya adalah untuk kepentingan pendidikan, jadi nanti anak-anaknya punya rekening sendiri dikontrol oleh kepala sekolahnya dan kadis pendidikan," ungkapnya. 

"Untuk belanja kepentingan pribadi boleh juga, tapi disampaikan kepada kepala sekolahnya dan gurunya," tambah dia.

Andi Sudirman juga menjanjikan perbaikan kesejahteraan bagi para guru di SLB.

Ia berencana memberikan alokasi khusus yang termuat dalam Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) bagi guru SLB. 

Selain itu, tabungan tersebut akan dinaikkan jumlahnya jika fiskal daerah sudah membaik.

"Saya inginkan Sulsel menjadi jangkar untuk memperhatikan anak-anak disabilitas kita, anak-anak berkebutuhan khusus," jelasnya.

"Yang berprestasi kita kasih biaya prestasi, teman-teman yang khusus kita berikan juga alokasi khusus," tambah Sudirman.