Bulog Sulselbar
DPRD Luwu: Apresiasi buat Bulog Sulselbar Backup Swasembada Pangan, Luar Biasa Kinerjanya
Perum Bulog Wilayah Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) mendapat apresiasi dari DPRD Kabupaten Luwu Utara atas pencapaiannya dalam mendukung
TRIBUN-TIMUR.COM - Perum Bulog Wilayah Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) mendapat apresiasi dari DPRD Kabupaten Luwu Utara atas pencapaiannya dalam mendukung program swasembada pangan nasional.
Apresiasi itu disampaikan Anggota Komisi III DPRD Luwu Utara, Mahfud Yunus saat kunjungan kerja bersama rekannya, Mappa A Lantara ke Kantor Bulog Sulselbar, Jl Andi Pangerang Petta Rani, Makassar, Sulsel, Senin (16/6/2025).
Mereka diterima langsung Kepala Bulog Sulselbar, Fahrurozi didampingi sejumlah manajer, antara lain Manajer OPP Lisna, Manajer Pengadaan Rahmatullah, dan Manajer Bisnis Rahmi Mangerang.
“Kami memberikan apresiasi kepada Kabulog dan segenap jajarannya. Beliau dengan kemampuan (berhasil), mem-back up program nasional swasembada pangan,” kata Mahfud usai pertemuan, sebagaimana siaran pers Bulog.
Baca juga: Bulog Sulsel Serap Gabah Tembus 715 Ribu Ton, Sidrap Tertinggi
Mahfud menilai, penjelasan pihak Bulog sangat memuaskan dan mencerminkan situasi nyata yang terjadi di lapangan.
Ia mengakui bahwa kinerja Bulog menunjukkan komitmen tinggi dalam menjalankan tugas nasional.
"Fakta yang terjadi di lapangan, alhamdulillah, Bulog ini luar biasa kinerjanya. Bagaimana kebersamaan, bagaimana ketegasan, dan kedisiplinan dalam rangka mengemban amanah nasional penciptaan swasembada pangan di Indonesia terutama di Sulsel," ujarnya.
Ia pun berharap agar performa Bulog Sulselbar dapat terus dijaga dan ditingkatkan.
Baca juga: Binda Sulsel Dukung Penuh Bulog Sulselbar dalam Pengelolaan dan Stok Pangan
"Kami sangat bergembira dan berbahagia, sekaligus memberikan apresiasi. Semoga apa yang jadi kinerja hari ini akan ditingkatkan di masa-masa mendatang," kata Mahfud.
Berdasarkan data capaian dilansir Bulog, hingga Minggu, 15 Juni 2025, Kepala Bulog Sulselbar menjelaskan, pengadaan gabah telah mencapai 752.907 ton atau 92,6 persen dari target 813.511 ton.
Sementara, realisasi pengadaan setara beras sudah menyentuh angka 454.321 ton dari target 565.490 ton, atau sekitar 80,3 persen.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.