Perkuat Pendidikan Global, Stella Gracia Gandeng Confucius Institute dan Unhas
melalui kolaborasi ini, pihak sekolah akan menerima guru native speaker dari Tiongkok yang akan memperkaya proses belajar dengan pendekatan otentik
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Stella Gracia School Makassar resmi menjalin kemitraan strategis dengan Confucius Institute, Pusat Bahasa Mandarin Universitas Hasanuddin, dan Nanchang University dalam rangka memperkuat pendidikan bahasa Mandarin dan pemahaman lintas budaya bagi siswa-siswinya.
Peresmian kerja sama tersebut ditandai dengan penyerahan plakat HSK (Hanyu Shuiping Kaoshi) Center pada Selasa, 3 Juni 2025, di Aula Stella Gracia School yang berlokasi di Jalan Manunggal 22 No.5, Maccini Sombala, Kecamatan Tamalate, Makassar.
Principal Junior High School & Senior High School of Stella Gracia School Makassar, Andrew Mewengkang, M.Ed, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan momen bersejarah yang membuka berbagai peluang global bagi peserta didik mereka.
“Ini sangat bermakna bagi sekolah kami, karena hari ini menandai dimulainya sebuah kemitraan resmi antara institusi kami dan Confucius Institute, Pusat Bahasa Mandarin Universitas Hasanuddin dan Nanchang University, lembaga internasional yang telah lama berkontribusi dalam pengembangan pembelajaran bahasa Mandarin dan pemahaman budaya Tiongkok di seluruh dunia,” ujar Andrew dalam sambutannya.
Ia menjelaskan bahwa melalui kolaborasi ini, pihak sekolah akan menerima guru native speaker dari Tiongkok yang akan memperkaya proses belajar dengan pendekatan otentik dan kontekstual.
“Pembelajaran tidak hanya akan berbasis teori, tetapi langsung dari penutur asli yang memahami budaya, konteks, dan nuansa bahasa secara mendalam,” tambahnya.
Tak hanya mendatangkan pengajar dari luar negeri, Stella Gracia School Makassar juga akan menjadi pusat pelaksanaan HSK, yakni ujian standar kemampuan bahasa Mandarin yang diakui secara internasional.
“Ini adalah sebuah kehormatan sekaligus kesempatan luar biasa bagi para siswa kami untuk mendapatkan sertifikasi resmi yang dapat mendukung studi dan karier mereka di masa depan,” tutur Andrew.
Lebih dari sekadar penguatan bahasa, ia juga mengungkapkan bahwa kerja sama ini mencakup program-program budaya Tiongkok dan perayaan khas sebagai upaya membentuk generasi muda yang adaptif, toleran, dan berpikiran global.
“Kami percaya, di tengah dunia yang semakin terhubung ini, kemitraan seperti ini bukan hanya relevan, tetapi sangat penting. Anak-anak kita akan tumbuh dalam lingkungan yang menuntut kemampuan antarbudaya, dan hari ini, kita sedang menanam benih ke arah masa depan itu,” ungkapnya.
Andrew pun mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan sinergi yang terjalin bersama Confucius Institute, Pusat Bahasa Mandarin Universitas Hasanuddin, dan Nanchang University yang telah menjadikan Stella Gracia School sebagai mitra resmi dalam membangun jembatan pendidikan antarbangsa.
“Semoga kemitraan ini menjadi langkah awal dari perjalanan panjang yang bermakna dan saling memperkaya. Mari kita jaga kerja sama ini dengan komunikasi terbuka, semangat belajar bersama, dan komitmen untuk terus berkembang,” tutupnya.
Makassar
Ayah Kandung di Kajang Bulukumba Tersangka Penganiayaan Anak |
![]() |
---|
Wali Kota Makassar Dijadwalkan Buka Orientasi Mahasiswa Baru UT Makassar |
![]() |
---|
Profil Hotel Sahid Makassar, Dirobohkan Pakai Ekskavator Setelah Enam Tahun Tak Beroperasi |
![]() |
---|
Harga Emas 28 Agustus 2025 Kota Makassar |
![]() |
---|
Bupati Barru Andi Ina Naik Kapal Laut dengan Agus Arifin Numang dan Danny Pomanto ke Semarang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.