Haji 2025
Clock Tower Museum di Makkah Tawarkan Simulasi Tata Surya dan Ayat Alquran
Museum ini berada di puncak Menara Abraj Al Bait atau Clock Tower Makkah. Abraj Al Bait merupakan gedung tertinggi di Arab Saudi saat ini.
Penulis: Mansur AM | Editor: Sakinah Sudin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKKAH - Clock Tower Museum menjadi destinasi menarik bagi jemaah haji dari berbagai negara.
Museum ini berada di puncak Menara Abraj Al Bait atau Clock Tower Makkah.
Abraj Al Bait merupakan gedung tertinggi di Arab Saudi saat ini.
Tinggi total menara ini mencapai 601 meter dari permukaan tanah.
Museum berada di balik jam raksasa yang menjadi ikon kota Makkah.
General Authority of Media Regulation mengundang jurnalis internasional ke tempat ini.
Kunjungan digelar pada Selasa, 27 Mei 2025 lalu di Makkah.
Jurnalis dari Malaysia, Turki, Nigeria, Suriah, hingga Indonesia ikut hadir.
Museum menyajikan informasi tentang tata surya dan sejarah perhitungan waktu.
Tiket masuk museum ini dibanderol SAR 150 atau sekitar Rp 650 ribu.
Pengunjung dapat melihat langsung bagian dalam jam raksasa tersebut.
Jam ini menjadi bagian dari sistem waktu kota Makkah yang terpusat.
Selain itu, tersedia simulasi sistem tata surya di dalam museum.
Ada alat interaktif untuk melihat bulan, planet, dan bintang digital.
Pengunjung seolah-olah menyaksikan luar angkasa secara nyata dari layar.
Setiap bagian dilengkapi penjelasan ayat Al-Qur’an terkait fenomena langit.
Misalnya, saat mendekati simulasi matahari, diperdengarkan surat Asy-Syams.
Alat panduan bisa diatur ke berbagai bahasa termasuk bahasa Indonesia.
Jemaah asal Indonesia tinggal memilih bahasa dari alat pendamping tersebut.
Museum ini juga menampilkan sejarah jam dan astronomi dalam Islam.
Ilmu modern dan nilai-nilai keislaman berpadu dalam setiap ruangan museum.
Pengunjung mendapat pengalaman visual dan edukatif secara bersamaan.
Museum cocok dikunjungi jemaah yang ingin belajar sambil berwisata.
Jemaah bisa mengajak keluarga menikmati waktu sambil menambah ilmu.
Tempat ini juga memperkuat pemahaman tentang keagungan ciptaan Allah. (Media Centre Haji)
Menag Nasaruddin Umar Minta Maaf atas Layanan Haji 2025 |
![]() |
---|
Foto-foto Kloter Terakhir Jamaah Haji Tinggalkan Madinah, Petugas: Semoga Mabrur Semua |
![]() |
---|
Cerita Jamaah Haji Jalan Kaki dari Musdalifah ke Mina Sejauh 3 KM saat Suhu 48 Derajat |
![]() |
---|
Wakil Bupati Jemput 360 Jemaah Haji Asal Wajo di Asrama Haji Sudiang |
![]() |
---|
'Tukang Bubur Naik Haji' Asal Pomala Berat Tinggalkan Tanah Suci, Tiba 7 Juli di Makassar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.