Rekam Jejak Keluarga AKBP Edy Sabhara: Ayah Mantan Wakapolri, Kakek dan Paman Mantan Bupati Polmas

TRIBUN-TIMUR.COM - Inilah sosok keluarga AKBP Edy Sabhara Manggabarani: ayah, kakek, dan paman berkarier cemerlang.

Nama Manggabarani diperoleh Kapolres Pinrang AKBP Edy Sabhara dari garis keturunan ayah, Komjen (purn) Jusuf Manggabarani.

Keluarga Manggabarani dikenal luas di Sulawesi Selatan dan Barat sebagai keluarga yang berkontribusi besar dalam bidang kepolisian, pemerintahan, bisnis, dan pelayanan publik.

Komjen (purn) Jusuf Manggabarani mantan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) era SBY, mendampingi Kapolri Jenderal Timur Pradopo.

Sementara H. Andi Hasan Manggabarani kakek AKBP Edy Sabhara Manggabarani, Bupati pertama Polewali Mamasa atau Polmas (sekarang Polewali Mandar atau Polman).

Dia menjabat Bupati Polmas periode 1959-1965.

Adapun Hasyim Manggabarani anak pertama H. Andi Hasan Manggabarani, yang juga paman AKBP Edy Sabhara Manggabarani, jadi Bupati Polmas periode 1998-2003

Berikut selengkapnya Tribun-Timur.com rangkum rekam jejak ayah, kakek, dan paman AKBP Edy Sabhara Manggabarani!

1. Komjen Jusuf Manggabarani, ayah AKBP Edy Sabhara

Komjen. Pol. (Purn.) Jusuf Manggabarani lahir di Gowa, Sulsel, 11 Februari 1953.

Komjen Jusuf Manggabarani merupakan Purnawirawan Polri yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) mendampingi Kapolri Jenderal Timur Pradopo.

Ia memiliki empat anak, salah satunya AKBP Edy Sabhara Manggabarani.

Komjen Jusuf Manggabarani jenderal asal makassar berkarier cemerlang.

Jusuf merupakan lulusan Akabri tahun 1975.

Komjen Jusuf Manggabarani pernah menjabat Wakapolri di era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Jabatan terakhirnya di Kepolisian Republik Indonesia yakni Wakapolri  di era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Komjen Jusuf Manggabarani pensiun pada tahun 2011.

Komjen Jusuf Manggabarani meninggal dunia, di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar Jl. Perintis Kemerdekaan KM, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (20/5/2025).

Jenazah Jusuf Manggabarani dimakamkan di Taman Makam Kehormatan (TMK) Polri Cikeas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (21/5/2025).

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo turut mengantar Komjen Jusuf Manggabarani ke peristirahatan terakhir.

*Riwayat Pendidikan

Akabri (1975)

Jurpa Brimob (1975)

PTIK (1984)

Sespim (1987)

Sespati (1999)

*Riwayat Jabatan

Pama Komdak XV/Bali (1975)

Danton 3 Kompi 5142 Satbrimobda Komdak XV/Bali (1976)

Danki 5142 Satbrimobda Komdak XV/Bali (1977)

Danki 5115 Satbrimobda Komdak XV/Bali (1978)

Paur Ops Satbrimobda Komdak XV/Bali (1979)

Kasat Sabhara Poltabes Ujung Pandang (1981)

Kabag Ops Poltabes Ujung Pandang (1982)

Wadansat Brimob Komdak XVIII/Sulselra (1983)

Wadansat Brimob Polda Nusra (1984)

Danden Gegana Pusbrimob Polri (1988)

Kasat Brimob Polda Sulselra (1990)

Kasat Brimob Polda Nusra (1992)

Kasat Gegana Pusbrimob Polri (1993)

Ses Pusdik Pusbrimob Polri (1994)

Wakapusdik Pusbrimob Polri (1995)

Danmen I Pusbrimob Polri (1997)

Kapolwiltabes Bandung (1998)

Wakapolda Sulsel (1999)

Kakor Brimob Polri (2001)

Kapolda Aceh (2002)

Kapolda Sulsel (2003)

Kadiv Propam Polri (2005)

Irwasum Polri (2007)

Wakapolri (2010—2011)

2. H. Andi Hasan Manggabarani, kakek AKBP Edy Sabhara

H. Andi Hasan Manggabarani berasal dari Polewali, Sulawesi Barat (Sulbar).

Andi Hasan Manggabarani lahir dari pasangan Andi Bilu Manggabarani dan Andi Tannawali,

Ia menempuh pendidikan dasar di Sekolah Rakyat (SR) dan melanjutkan ke Hollandsch-Inlandsche School (HIS) di Majene, sebuah sekolah Belanda setingkat SMP.

Setelah itu, Andi Hasan Manggabarani melanjutkan pendidikan di Sekolah Menengah Atas (SMA) Katolik di Makassar.

Semasa sekolah, Andi Hasan Manggabarani dikenal sebagai siswa yang cerdas dan berdedikasi tinggi.

H. Andi Hasan Manggabarani dan istrinya, Hj. Andi Mani Intan, dikaruniai 12 orang anak.

Beberapa di antaranya dikenal luas karena kiprah mereka di bidang kepolisian, pemerintahan, dan bisnis.

Mereka diantaranya Komjen Jusuf Manggabarani, Hasyim Manggabarani, dan H. Andi Idris Manggabarani.

*Karier Pemerintahan

Pada tahun 1960, Andi Hasan Manggabarani diangkat sebagai Bupati pertama Polewali Mamasa atau Polmas (sekarang Polewali Mandar atau Polman).

Polmas saat itu masih rawan konflik bersenjata.

Penunjukan seorang tokoh sipil untuk memimpin daerah tersebut merupakan langkah berani dan strategis.

Dalam masa jabatannya hingga tahun 1965, beliau berhasil meletakkan fondasi awal pemerintahan dan membawa stabilitas di tengah situasi yang penuh tantangan.

Kepemimpinan Andi Hasan Manggabarani sebagai Bupati pertama Polewali Mamasa menjadi tonggak penting dalam sejarah daerah tersebut.

Keberaniannya memimpin di masa sulit dan kemampuannya membangun fondasi pemerintahan yang kuat menjadikannya sosok yang dihormati dan dikenang hingga kini.

Andi Hasan Manggabarani menjabat Bupati Polewali Mamasa hingga tahun 1965.

3. Hasyim Manggabarani, paman AKBP Edy Sabhara

Hasyim Manggabarani anak pertama H. Andi Hasan Manggabarani.

Hasyim Manggabarani menjabat  Bupati Polmas pada periode 1998–2003. (Tribun-Timur.com/ Sakinah Sudin)