Didorong hingga Jatuh saat Orasi, Orator Laporkan Oknum Polisi ke Propam Polres Palopo
Orator mahasiswa didorong hingga jatuh saat demo di Mapolres Palopo. Aksi itu kini berbuntut laporan ke Propam dan ancaman aksi lanjutan.
Penulis: Andi Bunayya Nandini | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO – Seorang mahasiswa didorong hingga terjatuh oleh oknum polisi saat berorasi dalam aksi unjuk rasa di depan Mapolres Palopo, Rabu (21/5/2025).
Aksi ini dilakukan oleh puluhan orang dari Laskar Merah Putih Indonesia Kota Palopo.
Mereka mendesak kepolisian segera menindaklanjuti laporan dugaan penyimpangan anggaran di PDAM Mangkaluku Palopo.
“Kami mendesak Polres Palopo segera menindaklanjuti laporan terkait dugaan penyimpangan anggaran di PDAM Mangkaluku Palopo,” kata jenderal lapangan aksi, Putra, kepada Tribun-Timur.com.
Massa juga meminta dibentuknya tim khusus untuk menyelidiki pembangunan Baruga di Istana Kedatuan Luwu.
Selain itu, mereka menuntut semua kasus dugaan korupsi dilaporkan masyarakat segera diusut tuntas.
Ketegangan sempat terjadi saat kedatangan massa disambut celetukan personel Brimob yang hendak berpatroli.
“Tidak cukup dibagi-bagi,” ucap salah seorang personel. Pernyataan itu memancing emosi demonstran.
Massa kemudian bergantian menyampaikan orasi.
Salah satunya adalah Palim, Ketua PP Hambastem, berorasi dari atas pagar Mapolres.
Namun, saat Palim menolak turun dari pagar, KBO Reskrim Polres Palopo, Iptu Jumrang, terlihat kesal dan langsung mendorong Palim hingga terjatuh.
Akibatnya, lampu pagar Mapolres pecah terkena tangan Palim.
Merasa diperlakukan tidak semestinya, Palim melalui Laskar Merah Putih Indonesia melaporkan Iptu Jumrang ke Propam.
“Secara pribadi maupun kelembagaan, kami mengecam tindakan oknum tersebut. Kami sudah melapor kepada Propam terkait dugaan tindak kekerasan yang dilakukan oknum tersebut,” kata Palim, Kamis (22/5/2025).
Ia juga menyampaikan rencana aksi lanjutan untuk mengevaluasi kinerja kepolisian Palopo.
“Kami akan menggelar aksi besar-besaran di Mapolres Palopo,” tegasnya. (*)
Laporan Kontributor Tribun-Timur.com: Andi Bunayya Nandini
Diduga Tak Tahan dengan Penyakitnya, Pria di Palopo Ditemukan Tewas Tergantung |
![]() |
---|
6 Polisi Makassar Diduga Aniaya Warga Takalar Terancam Dipecat |
![]() |
---|
Propam Periksa HP Polisi di Barru, Cari Aplikasi Judi Online |
![]() |
---|
Abdul Aziz vs Parawangsa, Duel Sengit Rebut Ketua APDESI Takalar |
![]() |
---|
Berapa Jarak Tempuh Motor Listrik Honda ICON e:? Kini Dibanderol Rp22 Jutaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.